AutonetMagz.com – Kalau kita lihat segmen micro car dalam tempo waktu 2 dekade terakhir, sebenarnya mobil jenis ini bisa dikatakan tak terlalu diminati konsumen Indonesia. Uniknya, Wuling Indonesia malah berani terjun di segmen tersebut melalui mobil listrik rakitan lokal pertama mereka yaitu Wuling Air EV. Lantas, apa alasan Wuling Indonesia berani menjual mobil super kompak bertenaga setrum ini? Apakah modal nekat semata? Atau ada hitung – hitungannya? Mari kita bedah setajam silet.
Penuhi Kebutuhan Mayoritas Pengemudi
Jadi, beberapa waktu lalu Wuling Indonesia menggelar media gathering yang khusus membahas produk baru mereka yaitu Wuling Air EV. Dalam kegiatan tersebut, Wuling menjabarkan alasan mengapa Wuling Air EV sebenarnya cocok untuk pasar Tanah Air. Menurut pengamatan Wuling, mayoritas pengemudi di Indonesia setiap harinya berkendara untuk perjalanan ke kantor atau ke sekolah saja. Nah, dalam aktivitas tersebut, biasanya pengemudi membawa maksimal empat penumpang termasuk pengemudi sendiri. Selain itu, rata-rata jarak tempuh yang dicapai oleh pengguna mayoritas kurang dari 50 kilometer per harinya. Jikalau kriteria tersebut disusun, sebenarnya Wuling Air EV sangat masuk akal untuk digunakan di jalanan Indonesia dengan kebutuhan tersebut.
“Kendaraan listrik Wuling buatan Indonesia ini mengusung kemudahan dari sisi berkendara, penggunaan sehari-hari dan pengisian daya yang bisa dilakukan di rumah. Selain itu, kedua varian Air ev dilengkapi inovasi canggih, perangkat keselamatan lengkap hingga deretan fitur modern,” terang Danang Wiratmoko selaku Product Planning Wuling Motors. Wuling Air ev memiliki kemampuan jarak tempuh maksimal di angka 200 kilometer hingga 300 kilometer, berdasarkan tipe mana yang kalian gunakan. Selain itu, Wuling Air EV juga bisa memuat 4 orang di dalam kabinnya, yang mana juga sesuai dengan mayoritas kebutuhan konsumen yang disinggung di atas. “Wuling Air ev hadir menjadi sebagai jawaban tantangan kendaraan ramah lingkungan yang semakin dibutuhkan saat ini yang mampu mengakomodasi kebutuhan berkendara sehari-hari konsumen Indonesia,” tutup Danang Wiratmoko.
Dua Tipe, Mulai 238 Jutaan Rupiah
Wuling Indonesia memasarkan Air EV dengan dua tipe yaitu Standard Range dan Long Range yang dipasarkan mulai dari Rp238.000.000, OTR Jakarta. Wuling Air ev mengusung motor listrik berdaya maksimal 30 kW. Tenaga yang dihasilkan tersebut dihantarkan melalui transmisi Single Reduction Gear ke roda belakang. Sebagai jantung dari sumber listrik kendaraan compact ini, Wuling menggunakan baterai lithium ferro-phosphate (LFP) berkapasitas 17,3 kWh untuk tipe Standard Range dengan jarak tempuh hingga 200 kilometer dan 26,7 kWh untuk tipe Long Range dapat mencakup jarak tempuh hingga 300 kilometer saat terisi penuh. Untuk fitur safety, mobil ini dibekali rem cakram pada roda depan dan belakang, ABS, EBD, TPMS, Sound Module for pedestrian Warning serta ISOFIX.
Khusus Wuling Air ev Long Range turut ditambahkan dengan Electronic Stability Control (ESC) dan Electric Parking Brake dengan AVH serta HHC. Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan?
Read Next: GIIAS 2022 : Jangan Khawatir, Wuling Indonesia Jamin Purnajual Air EV
