AutonetMagz.com – Masih ingat Casey Stoner? Pembalap motor asal Australia ini merupakan juara dunia MotoGP pada tahun 2007 saat masih di Ducati dan di 2011 saat bersama tim Repsol Honda. Rider dengan nomor kebanggaan 27 ini rupanya membuat mantan timnya, Ducati susah move on. Pasalnya, hanya Stoner yang bisa menjinakkan motor Ducati Desmosedici hingga bisa meraih gelar juara dunia di 2007, dan tidak semua rider bisa melakukan hal itu.
Mau bukti? Ingat tidak saat Valentino Rossi pindah dari Yamaha ke Ducati? Jika di Yamaha Rossi punya prestasi gemilang, di tim Ducati malah sebaliknya, prestasi The Doctor malah jadi memble. Ia jarang mendapat posisi 3 besar, paling bagus hanya posisi kedua dan tidak pernah posisi pertama. Karena merasa tidak cocok dengan Ducati, akhirnya Rossi kembali ke Yamaha.
Kelihatannya memang hanya Casey Stoner yang bisa membuat Ducati Desmosedici menuruti semua perintahnya. Maka dari itu, Ducati kemarin mengumumkan bahwa Casey Stoner sudah bergabung kembali dengan tim MotoGP Ducati. Tapi bukan sebagai pembalap, melainkan sebagai test rider dan brand ambassador, utamanya agar Stoner bisa membantu pembangunan Desmosedici GP16 untuk musim depan.
Baik Casey Stoner maupun Claudio Domenicali, CEO Ducati membenarkan kabar ini. Stoner merasa senang karena bisa meramaikan kembali MotoGP meski bukan sebagai pembalap. Selain memiliki masa-masa kejayaan yang besar dengan Ducati, Stoner senang bisa membantu Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso dalam musim balap 2016 mendatang.
Selain bertugas di dalam laboratorium Ducati untuk membangun Desmosedici GP16 yang kompetitif, Stoner selaku brand ambassador Ducati akan memperkenalkan brand image Ducati ke seluruh dunia. Yang pasti, pada tanggal 1-3 Juli 2016 nanti, Stoner dipastikan hadir pada gelaran World Ducati Week.
Waduh, ini sih ibarat air yang menyegarkan di tengah drama konstipasi.. eh, konspirasi antara Lorenzo-Marquez dalam menghadapi Rossi, toh malas juga menonton drama. Cukup sinetron-sinetron bertema serigala, harimau dan elang sajalah yang mengandung drama klise, MotoGP tidak usah ikut-ikutan. Bagaimana opinimu dengan kembalinya Stoner sebagai test rider? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Rayakan Kesuksesan di Balap F1, Mercedes Benz Rilis A45 AMG Petronas 2015 World Champion Edition