AutonetMagz.com – Sementara produsen motor Jepang kini sedang asyik dengan eksperimental turbocharger dan supercharger pada motor terbarunya, BMW memilih jalan anti mainstream. Seperti yang anda lihat ini bukanlah BMW S1000RR yang kita kenal, melainkan sportbike listrik berbasis S1000RR bernama eRR.
Motor listrik memang menjadi salah satu concern BMW di dunia perhelatan motor, seperti BMW C Evolution yang telah menggunakan listrik sebagai penggerak. Misinya jelas, motor listrik lebih efisien sekaligus punya torsi yang menakjubkan apabila digunakan dalam sepeda motor. Lawannya tentu saja Zero yang sudah pertama kali berkecimpung di dunia ini. Setelah dirasa cukup sukses dengan C Evolution, mereka kini move on kepada sosok BMW eRR ini.
BMW Motorrad mengklaim akselerasi 0-50 km/jam motor ini jauh lebih bertenaga dibandingkan C Evolution. Mungkin hal ini remeh namun dijelaskan oleh Stephan Schaller, head of BMW Motorrad, bahwa S1000RR sudah menetapkan standar sebagai sportbike dalam akselerasi, top speed dan handling. Namun satu hal kelemahan yang terdeteksi di sportbike bertenaga 199 hp ini adalah akselerasi 0 – 50 km/jam-nya yang terpaksa tunduk kepada akselerasi BMW C Evolution sebagai skuter listrik.
BMW eRR bisa dibilang mengandung kebaikan-kebaikan BMW S1000RR dalam hal akselerasi, top speed dan handling namun juga lebih cepat 0 – 50 km/jam dibandingkan C Evolution. Selain itu tentu saja dia menggunakan listrik sehingga sangat efisien. Namun benda ini masih dalam tahap eksperimental sehingga masih berupa konsep. Bicara soal spek, BMW memutuskan untuk membeberkan kedepannya nanti.
Sebenarnya yang jadi pertanyaan apa ya di benak para RnD BMW Motorrad saat ingin menamai sportbike ini? Err… Err…. Timbang bingung, sampaikan opinimu di bawah ini saja deh.
Read Next: Persiapkan Kedatangan Chiron, Bugatti Buat Showroom Baru
