Baojun E300 Dipersiapkan, Kini Muat Untuk 3 Orang

AutonetMagz.com – SGMW Motors Indonesia pernah memberikan kejutan bagi publik tanah air dengan memboyong sosok Baojun E100 yang diberi nama Wuling E100 di GIIAS 2018 silam. Nah, versi lebih baru dari mobil listrik ini yaitu Baojun E200 juga sudah diboyong ke Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019 beberapa bulan lalu. Kali ini, kita akan membahas mengenai versi paling baru dari mobil listrik kompak ini. Dan sesuai dengan nomenklaturnya, mobil ini bernama Baojun E300 EV. Cekidot.

Nah, jikalau dibandingkan dengan sosok Baojun E200, jelas Baojun E300 tampil lebih modern. Meskipun tetap kompak, namun desain serba mengotak di Baojun E300 membuat mobil ini tampil beda dari dua pendahulunya. Lampu depannya diposisikan cukup tinggi dengan housing mengotak dan dibingkai LED DRL. Port pengisian daya ada di sisi depan, dan bumpernya bak mobil dari masa depan. Pindah ke sisi samping, Baojun E300 menggunakan velg mungil dengan desain yang sekali lagi bak mobil dari masa depan. Di bagian pintu juga terlihat ada side body moulding yang bentuknya out of the box. Selain itu, handle pintunya juga ngumpet, dimana bisa jadi bagian ini menggunakan model flush seperti milik Range Rover.

Sayangnya pihak Baojun tidak memperlengkapi mobil ini dengan kamera pengganti spion seperto Honda e. Alhasil, spion Baojun E300 ini terlihat cukup besar untuk mobil seukurannya. Sisi belakangnya bisa dikatakan cantik dengan lampu LED di pilar dan juga reflektor mengotak di bumpernya. Oiya, Baojun E300 juga hadir dengan konsep dualtone dimana unit dalam foto ini menggunakan warna putih di body bawah dan hitam di sisi atas. Walau belum beredar foto resmi interiornya, namun Baojun E300 diklaim mampu memuat 2+1 penumpang, alias bertambah 1 dari sebelumnya. Sedangkan motor listriknya bertenaga 38 hp dengan kecepatan maksimal 100 km/jam.

Pelan? Wajar saja, karena Baojun E300 masuk dalam skema Low Speed Electric Vehicle. Baojun E300 sendiri memiliki panjang total 2,6 meter, lebear 1,6 meter, tinggi 1,5 meter dan jarak sumbu roda 1,7 meter. Bobot Baojun E300 ada di angka 980 kg. Baojun E300 mampu berjalan sejauh 350 km dari kondisi terisi penuh hingga kosong menggunakan metode pengujian NEDC. Artinya, selain lebih bongsor, Baojun E300 juga bisa berjalan lebih jauh dari kedua pendahulunya. Baojun E300 sendiri akan mulai dijual di China pada kuartal pertama tahun 2020 mendatang. Jadi, kita bisa berharap pihak SGMW Motors Indonesia akan memboyong 1 unit Baojun E300 ke GIIAS 2020 mendatang.

Bagaimana pendapat kalian, kawan? Yuk sampaikan di kolom komentar di bawah ini.