AutonetMagz.com – PT. Sampurna Part Niaga selaku ATPM lampu mobil dan sepeda motor bermerk Autovision, baru saja memperkenalkan Autovision LED Nitro, sebuah lampu LED untuk sepeda motor yang mendukung arus AC/DC sehingga bisa digunakan di motor-motor lama. Yuk kita bahas lebih lanjut.
Bisa Digunakan di Motor Lawas
Seperti kita tahu, penggunaan lampu utama LED di sepeda motor yang masih menggunakan arus AC, biasanya membutuhkan modifikasi dengan penambahan relai agar bisa digunakan. Dengan Autovision LED Nitro, lampu LED ini menggunakan teknologi chip terbaru beserta kumparan khusus untuk menstabilkan arus yang masuk, sehingga bisa mendukung pemasangan di sepeda motor yang masih menggunakan arus AC. Riset untuk lampu ini sendiri sudah dimulai dari 2016, sehingga sampai pada penyempurnaan produk lampu LED yang lebih terang. Mengapa? karena lampu ini sudah menggunakan chip high power SMD sehingga daya maksimal mencapai 10 Watt atau kekuatan cahaya mencapai 1000 LM.
Yang mana jika dibandingkan dengan lampu Halogen standard berdaya 25 Watt, hanya dapat mencapai kekuatan cahaya 450 LM saja. Selain itu, masalah yang sering ditemui di lampu LED yaitu panas berlebih yang dapat mengurangi umur pakai dan kekuatan cahaya dapat diatasi di Autovision LED Nitro dengan menggunakan heat sink berbahan Alumunium, sehingga kestabilan lampu dapat terjaga. Autovision sendiri bahkan mengklaim bahwa kekuatan pencahayaan hanya berkurang sampai 7500 LM saja dengan pemakaian berjam-jam, yang artinya kestabilan cahaya dapat dicapai di Autovision Nitro. Autovision LED Nitro sendiri saat ini tersedia dalam 3 jenis soket lampu, yaitu P15d25-1 (M5/H6) dan H7 serta soket H4/HS1.
2 Jenis LED Nitro
Untuk soket jenis pertama, P15d25-1 (M5/H6) bisa diaplikasi berbagai jenis motor. Seperti jenis motor matic, bebek, dan sport. Berikut kami sajikan berbagai merek kendaraan sepeda motor yang bisa mengaplikasi LED Nitro. Merek Honda seperti Revo, Astrea, Karisma, BeAT, Blade, GL Pro dan GL Max, City Sport 1, Supra 125 fi dan X125, Vario 110 dan 125, Spacy , Scoopy Karburator. Sedangkan merek Suzuki hadir untuk Arashi, Axelo, Let’s, Nex, Satria, Shogun, Skydrive, Skywave, Smash, Thunder 125, Spin, Tornado, FU 15. Sementara untuk merek Yamaha, mulai dari Yamaha F1-ZR, Vega, Jupiter Z, Nouvo Z, X-ride, Xeon, Jupiter MX 135, Jupiter MX, Mio Sporty, Mio J, Force One, Vega R, Vega R new, Soul GT, Scorpio Z, hingga RX King. Dan pecinta merek Kawasaki, dapat digunakan untuk Kawasaki Edge, Ninja 150 SS, Blitz R, Blitz Joy 125, dan Kaze-R.
Untuk tipe soket H7 bisa digunakan pada motor jenis Sport seperti Yamaha YZF-R25, Yamaha YZF-R6, Yamaha YZF-R1, Kawasaki Ninja 250R, Kawasaki Z250, Kawasaki Ninja 650, Kawasaki Versys, hingga Bajaj Pulsar 220. Sedangkan tipe soket H4/HS1 bisa diaplikasi untuk Yamaha Byson, V-ixion serieS, YZF R15, Kawasaki KLX 150, KLX 250, Dtracker 150, KSR, Ninja 150 R dan 150 RR, Suzuki Inazuma dan Bajaj Pulsar 180 dan 200. Sedangkan untuk harganya sendiri sangat terjangkau, karena Autovision LED Nitro dijual dengan banderol Rp. 55.000,- untuk tipe socket P15d25-1 (M5/H6) dan Rp 66.000,- untuk tipe socket H7, sementara untuk tipe soket H4/HS1 dilepas dengan harga Rp 72.000,- saja.
Dan untuk penutupnya, LED Nitro juga tersedia dalam varian warna Combo yaitu satu bohlam dapat memancarkan 2 warna cahaya, dengan lampu dekat 6.000K (putih) dan lampu jauh 3.000K (kuning), sehingga untuk menembus kabut dan hujan, tipe combo ini lebih dapat diandalkan karena warna kuning dapat memberikan kontras yang lebih baik dalam menyinari jalanan. Jadi, bagaimana menurut kalian?
Read Next: Pasokan All New Honda HR-V Sudah 2.500 Unit Per Bulan, Antrian Berkurang!
