AutonetMagz.com – Pasca dikuranginya subsidi terhadap Premium dan Solar, banyak pro dan kontra yang terjadi di masyarakat Indonesia. Namun beberapa orang cukup pintar dan sadar, kalau mereka tidak bisa bergantung selamanya kepada bahan bakar fosil yang pasti akan habis suatu saat nanti dan mencari sumber energi lain. Mau tidak mau, bahan bakar alternatif harus dikembangkan secepat mungkin.
Berita yang sangat menggembirakan kini datang dari Audi. Merek mobil asal Jerman ini baru saja menemukan bahan bakar diesel sintetis yang ramah lingkungan dan bebas dari kandungan sulfur. Bahan bakar yang dinamakan e-diesel Blue Crude ini diklaim tidak hanya bebas sulfur, namun mudah terbakar. Yang lebih menakjubkan lagi, bahan dasarnya ternyata sangat sederhana, yaitu air, udara dan listrik.
Proses pembuatannya dimulai dengan mengekstrak CO2 dari udara dengan teknologi air-capturing. Kemudian, air akan dipisah menjadi molekul hidrogen dan oksigen lewat proses elektrolisis. Dari sini, hidrogen dan karbon dioksida akan diolah lewat sebuah proses reaktif dengan tekanan tinggi dan suhu tinggi yang menghasilkan Blue Crude, sebuah cairan yang kaya akan senyawa hidrokarbon.
Audi menggandeng Climeworks dan SUNFIRE untuk proyek tersebut, dan menghasilkan e-diesel di pabrik yang baru dibuka di Dresden, Jerman. Audi mengatakan pabrik ini memproduksi 160 liter Blue Crude setiap hari, dan 80 persennya diubah jadi diesel sintetis. Audi mengatakan e-diesel dapat dicampur dengan bahan bakar diesel biasa.
Inilah proyek terbaru Audi dalam mengeksplor bahan bakar bebas dari CO2 – yang berarti bahwa jumlah CO2 yang dihasilkan dari mesin harus sama dengan jumlah yang digunakan dalam produksi bahan bakar. Audi sebelumnya telah bereksperimen dengan e-fuel sintetis, termasuk metana sintetik. Nah, bisa nih jadi solusi untuk bahan bakar mesin diesel yang irit, berkualitas dan ramah lingkungan.
Photo Credit : MotorTrend.com
Read Next: Ini Dia Sosok Chevrolet Chaparral 2X VGT, Mobil Kencang Bertenaga Laser!