AutonetMagz.com – Sejak dirilis di tahun 2011 silam, sebenarnya desain keseluruhan dari Hyundai Veloster tidaklah buruk, hanya saja unik dan cenderung ke arah ‘aneh’. Mobil ini punya tiga buah pintu, dan literally tiga buah bukan karena menghitung pintu bagasinya. Yap, seperti yang kita tahu, mobil ini punya dua pintu di sisi kanan dan satu pintu di sisi kiri, dari sana saja sudah terlihat sisi aneh dari mobil ini, namun sisi depan dan belakang mobil ini unik dan out of the box.
Dan setelah melakukan facelift di tahun 2016 yang merubah sedikit modelnya, kini Hyundai Veloster generasi kedua muncul juga di North America International Auto Show (NAIAS) 2018. Bahkan tidak hanya membawa generasi terbaru dari Hyundai Veloster saja, pihak Hyundai juga memberi kejutan dengan mendaftarkan Hyundai Veloster sebagai mobil kedua yang masuk dalam divisi N alias divisi peforma dari mobil – mobil Hyundai menyusul Hyundai Veloster i30N. Oke, kita tinggalkan dulu perkara Hyundai Veloster N, dan kita bahas lebih lanjut All New Hyundai Veloster. Di generasi keduanya ini, tradisi desain ‘aneh’ masih berlanjut, pun begitu dengan konfigurasi tiga pintunya yang unik itu.
Secara umum, desain depan dari All New Hyundai Veloster lebih simpel namun juga sporty. Aksen silver yang hadir di generasi sebelunya sudah tak digunakan lagi, pun begitu dengan foglamp yang absen di versi terbaru ini. Lampu depannya kini lebih simpel dan tak neko – neko, diimbangi dengan grille yang terlihat lebih sporty dengan motif jaring jaring. Pindah ke sisi samping, kami menyayangkan desain velg dari All New Hyundai Veloster ini yang tak lebih keren dari pendahulunya, namun penggunaan sideskirt berwarna hitam membuatnya terlihat lebih sporty. Pindah ke sisi belakang, All New Hyundai Velosterpunya lampu belakang baru yang lebih tegas, tak seperti pendahulunya yang cenderung membulat.
Selain itu, kaca belakang dari All New Hyundai Veloster masih sama sempitnya seperti pendahulunya. Beberapa komponen masih dipertahankan, seperti shark fin antenna, tulisan ‘Veloster’ di sisi tengah, rear diffuser dengan dua lubang knalpot di tengah, reflektor yang cukup besar, dan juga high mount stop lamp yang menurut kami jelas tigak ‘high’ penempatannya. Namun di All New Hyundai Veloster ini, atap dari mobil ini dilabur warna hitam sehingga senada dengan atap kaca miliknya. Untuk urusan mesin, All New Hyundai Veloster akan menggunakan mesin 2.000 cc empat silinder yang bertenaga 147 hp dan torsi 179 Nm. Selain itu, ada juga mesin 1.600cc Turbo bertenaga 201 hp dengan torsi 264 Nm.
Dan di All New Hyundai Veloster Turbo ini juga hadir fitur Overboost yang akan membuat torsi mobil menjadi 274 Nm jika memang diperlukan. Untuk transmisi, ada pilihan transmisi manual 6 percepatan ataupun DCT 7 percepatan untuk All New Hyundai Veloster ini. All New Hyundai Veloster juga dilengkapi dengan Torque Vectoring Control yang didukung oleh ESC dan Wheel-Speed Control yang akan membantu pengereman lebih presisi dan meningkatkan handling mobil. Untuk varian All New Hyundai Veloster Turbo akan diberikan front stabilizer bar berukuran 24 mm dan 19 mm di sisi belakang. Beberapa kelengkapan keselamatan lain juga hadir di mobil in seperti Forward Collision-Avoidance Assist, Lane Keeping Assist, High Beam Assist untuk LED headlights, dan Driver Attention Warning.
Interior dari All New Hyundai Veloster juga mengikuti gaya interior Hyundai jaman now yang cenderung simpel untuk mengejar kesan mevvah. Selain itu ada layar delapan inci untuk sistem infotainmentnya yang juga sudah mendukung Apple CarPlay dan Android Auto. Selain itu fitur lain yang hadir di interiornya adalah wireless charging, head up display, kamera mundur, dan Blue Link Connectivity milik Hyundai. All New Hyundai Veloster sendiri akan dijual di negara asalnya, Korea Selatan per bulan Maret 2018, dan di Amerika Serikat pada kuartal kedua tahun ini. Bagaimana kalau menurut kalian mobil ini? Oiya, untuk All New Hyundai Veloster N, kami akan buat ulasanya tersendiri ya.
Read Next: Volvo Tanam Investasi Untuk Mesin Bertenaga Hidrogen
