Jakarta, AutonetMagz – Siapa sangka tas ransel yang biasa kita gunakan sehari-hari merupakan perlengkapan keamanan yang sangat berguna ketika kita berkendara motor. Bahkan tas ransel bisa lebih bermanfaat dibandingkan fitur keamanan tercanggih sekalipun pada motor masa kini.
Mungkin masbro sekalian pernah dengan “spine protector” atau pengaman tulang belakang. Itu lho, bagian yang suka menonjol pada punggung pembalap MotoGP. Nah, spine protector memiliki fungsi yang sangat penting untuk melindungi tulang belakang pengemudi ketika jatuh dari motor agar tidak patah, retak atau cedera.
Ketika terjadi benturan, spine protector memiliki kerangka yang keras untuk menjaga tulang belakang tidak terkena tumbukan yang bisa menyebabkan kelumpuhan bagi si pengendara. Bagian empuk di dalamnya juga berfungsi sebagai peredam ketika terjadi benturan. Spine Protector yang digunakan pembalap Moto GP jelas sudah teruji melindungi pembalap dari cedera berat. Apalagi tulang belakang merupakan organ tubuh yang sangat penting, jika cedera kita bisa lumpuh hingga seumur hidup.
Nah, untuk berkendara sehari-hari rasanya agak ribet untuk menggunakan spine protector seperti yang digunakan Lorenzo dan Rossi. Namun kita bisa menggantikan fungsi Spine Protector dengan tas ransel yang dapat kita bawa sehari-hari. Sehingga ketika kita terjatuh, tas ransel akan menjadi bantalan empuk bagi pengendara.
Namun tidak semua tas bisa dijadikan spine protector. Umumnya tas yang dapat dijadikan spine protector merupakan tas laptop yang memiliki desain berdiri seperti memiliki rangka tegak. Tas ini umumnya merupakan tas yang dapat membawa laptop 14 inch dan berukuran cukup besar sehingga sedikir lebih berat dibandingkan dengan tas biasa. Jangan gunakan tas berbahan kain tipis yang bisa terlipat dengan mudah kecuali diisi dengan barang bawaan seperti baju dan handuk, karena tidak akan meredam benturan dengan maksimal. Jika anda memiliki tas ransel dengan cangkang seperti sebuah cover, lebih baik gunakan tas tersebut karena lebih aman.
Kedua, setelah menemukan tas yang tepat, jangan lupa untuk mengisi barang bawaan yang ringan namun memiliki efek peredam benturan seperti pakaian, handuk atau bantal (ini sih niat banget sampe masukin bantal). Usahakan untuk tidak memasukan benda yang dapat menusuk seperti pulpen, pensil, penggaris besi atau senjata tajam, karena benda-benda tersebut bisa menusuk secara tidak sengaja ketika terjadi benturan keras. Selain itu agar tidak pegal jika perjalanan jauh, usahakan tidak membawa barang bawaan berat
Ketiga, kencangkan tali pengait ransel hingga posisi atas ransel sejajar dengan pundak, tegakan badan dan buat posisi tali ransel sesuai sebelum duduk di kendaraan roda 2 anda. Jangan pernah mengendurkan tali tas ransel agar tas dapat duduk di jok belakang motor, cara ini justru membuat posisi duduk kita semakin membungkuk tanpa kita sadari.
Terakhir, pilihlah tas ransel yang memiliki kontur dan busa yang pas dengan badan kita pada bagian dalam. Umumnya tas-tas mahal memiliki kenyamanan yang amat baik dibandingkan dengan tas ransel dengan harga murah. Namun ingat, jika kelewat mahal mendingan kita beli spine protector beneran saja sekalian.
Nah, untuk Part 1 Tips Aman Naik Motor ala AutonetMagz cukup sampai disini dulu, nanti kita akan bagikan di artikel lainnya. Jangan sungkan untuk membagikan atau mengcopy tulisan ini untuk keselamatan pengendara lain. Semoga bermanfaat!
Read Next: New Nissan Evalia Facelift 2014 Interiornya Makin Mewah