Mungkin untuk saat ini pabrikan yang mengklaim sudah mempersiapkan dan membuka inden mobil LCGC hanya Toyota dan Daihatsu dengan Astra Toyota Agya dan Astra Daihatsu Ayla nya. Namun diam-diam AutonetMagz mendapatkan informasi dari salah satu internal Suzuki bahwa Suzuki tidak akan ketinggalan turun di segmen LCGC dengan meluncurkan produk mobil kecil hemat energi dan ramah lingkungan mereka yang memiliki basis Suzuki Wagon R atau yang dikenal dengan nama Karimun di Indonesia.
Suzuki Wagon R yang nantinya akan diluncurkan di Indonesia memiliki basis Maruti Suzuki yang diproduksi di India. Perbedaannya dengan versi Wagon R yang diluncurkan di Jepang cukup banyak, tapi kita tidak akan membahas hal tersebut pada artikel ini.
Sesuai dengan ketentuan pemerintah yang mewajibkan LCGC memiliki mesin tidak lebih dari 1.000 cc. Jika tidak ada ubahan, Suzuki Wagon R akan memiliki mesin 3 silinder 1.000 cc yang mampu mengeluarkan tenaga hingga 67 Ps pada 6.200 Rpm. Di India sendiri mobil ini memiliki 2 pilihan mesin, namun bukan mesin bertransmisi manual dan otomatis seperti mobil-mobil kebanyakan di Indonesia, di India mobil ini memiliki pilihan mesin bersumber energi gas alam (CNG) dan bensin.
Dibandingkan dengan Toyota Agya dan Daihatsu Ayla, mobil ini lebih lega dan luas karena memiliki desain boxy dan Suzuki Indonesia sesumbar akan beda dengan mobil LCGC lain yang berbasis sedan, karena Wagon R ini mempunyai nafas mobil MPV. Bukan berarti duo LCGC Daihatsu dan Toyota sempit, tetapi Suzuki Wagon R ini memiliki desain rancang bangun yang lebih besar mulai dari kapasitas legroom dan headroom untuk penumpang depan dan belakang, sayangnya untuk urusan bagasi sepertinya Toyota Agya dan Daihatsu Ayla masih lebih besar.
Desain interior mobil ini cukup mewah untuk ukuran sebuah mobil murah. Interior two tone color dengan paduan warna hitam abu-abu dan beige membuat mobil ini terlihat mewah, apalagi desain door trim dibekali dengan balutan trim yang sama seperti jok, tidak terbuat dari bahan plastik polos. Pada tipe teratas mobil ini dibekali juga dengan aksen ornamen berwarna silver seperti Toyota Avanza Veloz.
Untuk versi Indonesia sepertinya akan mengalami ubahan yang cukup signifikan untuk menekan harga agar sesuai dengan regulasi LCGC, karena dirasa tipe Maruti Suzuki Wagon R terlalu mewah untuk menjadi sebuah LCGC. Ramalan kami jika mobil ini diluncurkan di Indonesia beberapa fitur akan dikurangi seperti head unit indash bawaan Suzuki akan berganti menjadi head unit standar atau bahkan tidak ada sama sekali. Kemudian absennya aksesori roof rail dan penghangat kaca belakang jika terjadi pengembunan serta fitur rem dengan ABS.
Perkiraan harga, kemungkinan besar Suzuki Indonesia akan mematok harga yang sama dengan Toyota Agya dan Daihatsu Ayla dibawah 100 jutaan. Lumayan juga nih LCGC dari Suzuki yang lebih mewah dan lebih lega dibandingkan duo LCGC sebelumnya.
Read Next: Kawasaki Bajaj Pulsar 200NS Diluncurkan di PRJ 2013