Autonetmagz.com – Sebuah studi yang baru dirilis dari J.D. Power telah menunjukan bahwa banyak pemilik mobil baru tidak tertarik untuk menggunakan beberapa bagian dari teknologi yang ada dalam mobilnya. Studi J.D. Power’s 2021 U.S. Tech Experience Index (TXI) menemukan bahwa untuk lebih dari satu dari tiga teknologi canggih yang ditemukan di mobil baru, kurang dari setengah pemilik menggunakan teknologi tersebut dalam 90 hari pertama kepemilikan. Faktanya, 61 persen responden mengatakan tidak pernah menggunakan teknologi pasar digital dalam kendaraan dan 51 persen mengatakan tidak membutuhkannya.
Untuk Value For Money yang Baik?
“Harga kendaraan baru pada saat ini berada pada titik tertinggi sepanjang sejarah, hal ini dikarenakan adanya peningkatan dan perkembangan tingkat konten (dalam hal ini fitur),” kata direktur eksekutif yang berada pada bidang human-machine interface di J.D. Power, Kristin Kolodge dalam Carscoops. “Ini baik-baik saja jika pemilik mendapatkan value for money yang terbaik untuk uang yang sudah mereka keluarkan dalam pembelian mobilnya, tetapi ada beberapa fitur yang tampak seperti pemborosan dan berlebihan bagi banyak pemilik.”
Studi ini menemukan bahwa hal-hal seperti kaca spion tengah dengan kamera dan kamera mundur adalah salah satu teknologi yang paling banyak ditemukan di mobil baru. Di sisi lain, teknologi air-gesture dirasa sangat mengganggu, hal ini terbukti dengan adanya pemilik yang melaporkan 41 masalah per 100 kendaraan. Sebagai perbandingan, teknologi one-pedal driving dari beberapa EV menerima tingkat kepuasan yang sangat tinggi dengan pemilik yang juga melaporkan hanya 8 masalah per 100 kendaraan.
Indeks Skor dari Beberapa Brand
Tesla memiliki skor tertinggi secara tidak resmi dalam penelitian ini, menerima skor Indeks Inovasi 668 pada skala 1.000 poin. Tetapi karena Tesla tidak memberikan JD Power izin untuk mensurvei pemilik di 15 negara bagian AS tertentu, skornya menjadi tidak resmi. Dengan demikian, Genesis menduduki peringkat tertinggi secara keseluruhan dan di segmen premium dengan skor 634. Angka tersebut mengungguli Cadillac dengan 551, Volvo dengan 550, BMW, dengan 545, dan Mercedes-Benz dengan 523. Hyundai menerima peringkat tertinggi untuk massa segmen pasar dengan skor 519, mengungguli Kia dengan 510, Nissan dengan 502, Subaru dengan 499, dan GMC dengan 498.
Studi Indeks dari J.D. Power tersebut didasarkan pada tanggapan dari 110.827 pemilik kendaraan dengan tahun produksi 2021. J.D Power melakukan survei kepada masyarakat AS yang membeli mobilnya setelah 90 hari kepemilikan. Studi ini mempertimbangkan tingkat adopsi teknologi baru untuk setiap merek dan keunggulan dalam proses pengoperasiannya. Dalam penelitian ini juga memeriksa seberapa banyak pemilik menyukai teknologi baru tersebut dan berapa banyak masalah yang mereka alami saat menggunakannya.
Nah, kalau kalian bagaimana??
Read Next: Honda e:NS1 China : HR-V Versi Listrik Bertenaga 201 hp!