AutonetMagz.com – Bagi kami yang setiap hari minimal melihat dua mobil yang kami tahu bahwa tes tabraknya bintang 0 Global NCAP, kami selalu berharap kalau standar keamanan mobil di negara kita tercinta ini memadai, alias punya batas standar minimum yang jelas dan protektif bagi penggunanya. Oke, kembali ke topik, ingat dengan Hyundai Tucson baru yang bentuknya mirip Santa Fe itu? Sekarang ia sudah melewati eksaminasi oleh tim Australasian NCAP (ANCAP).
Buat kami, hasilnya sungguh tidak buruk, yakni mendapatkan bintang 4. Tapi sementara kami cukup puas dengan hasilnya, James Goodwin selaku CEO ANCAP berujar kepada CarAdvice kalau Hyundai Tucson ini harusnya bisa lebih baik lagi. Ada satu hal kuat yang mendasari ekspektasinya, karena di Euro NCAP, Hyundai Tucson mampu meraih bintang 5, alias skor maksimal.
“Hasilnya agak mengecewakan dan di luar dugaan untuk mobil baru di kelas yang persaingannya ketat ini,” katanya. “Konsumen harus tahu kalau Tucson yang dites oleh Euro NCAP bisa meraih skor yang tinggi berkat standar keselamatan yang lebih lengkap, termasuk active pop-up bonnet (kap mesin yang bisa mengangkat sedikit saat menabrak pengguna jalan lain) untuk melindungi orang lain, dan hal itu absen di mobil spek Australasian,” katanya. Ya elah pak, kalau kami sih, sunatan fitur sudah makanan sehari-hari kok.
Tapi bukan berarti Hyundai tinggal diam. Hyundai Australia menanggapi hal ini dengan menyatakan bahwa,”Engineer kami sedang mempelajari data hasil tes tabrak ANCAP, khususnya bagian frontal offset untuk melakukan ubahan lagi supaya Tucson bisa meraih skor tertinggi.” Hebatnya lagi, mereka tidak keberatan memberikan Tucson yang sudah diubah standarnya kepada ANCAP untuk remedial alias pengetesan ulang demi peningkatan nilai keselamatan. Ini baru namanya niat.
Perlu diketahui, fitur keselamatan Tucson yang diuji ANCAP sebenarnya lengkap untuk standar kita. Sudah ada seat belt reminder, ABS, EBD, BA, dan 6 buah airbag. Skor rincinya pun tidak malu-maluin, sebab tes side impact dan pole test-nya meraih skor maksimum, yakni 16. Skor tes tabrak frontal offset-nya mungkin agak sedikit kontras, dengan peraihan skor 11,46 dari maksimal skor 16.
Ya baiklah, kami tunggu saja hasil remedialnya dari Hyundai Tucson baru ini, tapi kami lebih berharap kalau fitur-fitur keselamatannya bisa lolos semua saat Tucson menginjakkan keempat bannya di Indonesia. Modal eksterior dan interior cakep sudah ada, kalau ditunjang dengan safety yang bagus, bukan mustahil kok Tucson baru bakalan menjadi fenomena. Bagaimana menurutmu? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Jaguar F-Type Bakal Turun Harga di Amerika Serikat Saat Model Year 2017 Resmi Dijual
