AutonetMagz.com – Masih ingatkah kalian dengan sosok Nissan IDx? Yap, mobil yang sempat disebut sebagai Datsun 510 Reborn ini sendiri memang hadir dengan bentuk retro modern yang sangat catchy dan enak dipandang. Nah, pasca beberapa tahun tak ada mobil serupa yang dihadirkan, selain sosok Honda urban EV, kini muncul kembali sebuah mobil retro modern konsep. Namun bukan lagi dari merk Jepang, melainkan dari Merk Perancis yaitu Peugeot, dan inilah sosok Peugeot e-Legend, cekidot.
Jikalau dilihat – lihat, Peugeot e-Legend ini memiliki bentuk yang mirip dengan salah satu coupe legendaris dari Peugeot, yaitu Peugeot 504 Coupe yang hadir sekitar 5 dekade silam. Sosok Peugeot e-Legend sendiri adalah sebuah coupe listrik dengan dua pintu yang akan pertama kali dimunculkan ke publik bentuk aslinya di Paris Motor Show 2018 bulan depan. Secara desain, tak ada yang bisa kami katakan selain ‘cakep’. Yap, mobil ini memang hadir dengan desain yang menggabungkan antara konsep retro yang nostalgic dan modern yang futuristic. Lampu depannya masing – masing terbagi menjadi dua bilah, sekali lagi mirip Peugeot 504. Sedangkan grille-nya terlihat hanya tiga bilah tipis berwarna silver dengan emblem yang menarik. Yap, emblem ini menarik bukan karena mirip emblem Proton, melainkan karena emblem ini adalah emblem Peugeot tahun 1960-an, nostalgic banget kan?
Masih di sisi depan, bumper depannya berwarna silver, sesuai dengan warna bodynya, dengan lip spoiler tipis yang berbentuk cukup sporty. Kap mesin dari Peugeot e-Legend ini juga terlihat berotot, bak sebuah muscle car bermesin besar, padahal mobil ini sumber penggeraknya adalah tenaga listrik. Pindah ke samping, fender dar mobil ini pun tak kalah menarik, karena memiliki tekukan ke dalam yang agak out of the box jika kita bicara masalah desain fender. Mobil ini juga memiliki side step di sisi samping walaupun sebuah sedan, dan bentuknya pun tak kalah atraktif. Masih dari sisis samping, tak ada spion konvensional di Peugeot e-Legend ini, dan digantikan oleh kamera di kedua sisinya. Sedangkan window line dan bentuk atapnya dibuat mengotak dan mirip pendahulunya. Velg? Tentunya ukurannya dekat dengan fender, ban profil tipis dan desan futuristis, khas mobil konsep.
Lalu bagaimana dengan bentuk belakangnya? Mungkin bagian ini tak seindah sisi depannya, namun tarikan garis di sisi belakang yang agak curvy yang dipadukan dengan warna hitam dan lampu khas Peugeot jaman now membuat sebuah perpaduan yang pas. Kaca belakangnya pun dibuat landai dan sedikit mengotak untuk menyesuaikan dengan konsep retronya. Sedangkan bumper belakangnya juga masih senada dengan sisi depannya, terlihat tegas dan juga punya spoiler yang sporty. Seperti yang kami katakan, untuk desain, kami speechless. Masuk ke interior, mobil ini masihlah sebuah mobil konsep, dengan bentuk setir ala ‘pesawat luar angkasa’ dan kopkit yang sudah full digital dan sangat amat minimalis. Bahkan, kursi penumpang dan driver dari Peugeot e-Legend ini terlihat sangat nyaman dengan balutan beludru warna toska.
Oke, cukup untuk urusan yang kasat mata, lalu teknologi apa yang dibawa oleh Peugeot e-Legend? Jadi, seperti yang kami singgung, Peugeot e-Legend adalah sebuah mobil listrik. Dan seperti layaknya mobil listrik, coupe milik Peugeot ini mengandalkan motor listrik, tak hanya satu tapi dua. Tenaga maksimal gabungan kedua motor listrik ini mencapai 456 hp dengan torsi ajib 800 Nm. Alhasil, akselerasi 0 hingga 100 km/jam hanya ditempuh dalam 4 detik saja, malah kurang dan untuk kecepatan maksimal ada di angka 220 km/jam. Lalu, bagaimana daya tahan baterainya? Berhubung Peugeot e-Legend adalah mobil listrik. Jadi, baterai dari Peugeot e-Legend berkapasitas 100kWh dengan cakupan jarak tempuh mencapai 600 km dengan metode pengetesan WLTP yang ketat itu. Menariknya, Peugeot e-Legend punya teknologi fast charging, atau malah menurut kami super fast charging karena mampu mengisi daya untuk jarak tempuh 500 km hanya dalam 25 menit saja, gila.
Selain itu, Peugeot e-Legend juga sudah dilengkapi fitur otonom level empat dengan beberapa mode berkendara otonom seperti soft, dan sharp. Menarik untuk menanti apakah sosok Peugeot e-Legend akan menjadi sebuah varian yang dijual nyata nantinya. Walaupun bermesin biasa pun nampaknya mobil ini akan menjadi koleksi para penggemar otomotif. Bagaimana menurut kalian?
Read Next: Produk Byton Siap Meluncur di Eropa Tahun 2020 Nanti