AutonetMagz.com – Chrome telah banyak digunakan selama beberapa dekade kebelakang di industri otomotif. Terutama untuk menambah kesan mewah pada eksterior dan melindungi bagian logam dari korosi. Selain itu, chrome juga diguakan untuk bagian mesin seperti katup. Dilansir dari Carscoops Uni Eropa telah mengusulkan larangan produksi senyawa yang mengandung kromium heksavalen tersebut mulai tahun 2024.
Berpotensi Sebabkan Kanker
Hal ini disebabkan karena karsinogen yang dilepaskan ke udara selama proses produksinya ternyata cukup berbahaya. Senyawa tersebut dikatakan 500 kali lebih beracun daripada diesel dan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius seperti kanker paru-paru. Hal ini tentunya menjadi kabar buruk bagi pemilik mobil klasik, sebab banyak bagian mobil yang dilapisi krom seperti bumper, pelek, spion, dan lain-lain.
Tetapi, untuk saat ini tidak ada krom yang terlihat pada mobil modern yang masih menggunakan senyawa kromium heksavalen. Zat tersebut sebenarnya sudah dilarang untuk diedarkan, bersama dengan timbal dan merkuri untuk setiap mobil yang dijual setelah Juli 2003. Hal tersebut bertujuan untuk menghentikan bahan berbahaya yang mencemari lingkungan saat mobil tersebut di-scrap. Kebanyakan krom yang ada pada mobil-mobil sekarang menggunakan plate-plastic chrome
Tidak Berpengaruh ke Mobil Saat ini
Walaupun mungkin larangan tersebut tidak akan memengaruhi mobil modern, namun aturan itu akan berdampak besar pada perusahaan di sektor klasik dan industri non-otomotif lainnya yang masih menggunakan pelapisan krom konvensional. Beberapa akan dapat beralih ke alternatif seperti krom trivalen yang tidak berbahaya. Tetapi para ahli mengatakan retrofit untuk menggunakannya bisa lebih mahal dan penyelesaiannya tidak sebagus krom heksavalen.
Tetapi, bila kita perhatikan saat ini sudah jarang mobil-mobil saat ini yang menggunakan krom pada bagian mobil. Bila ada, itupun hanya sedikit seperti list bodi, gril, atau bahkan hanya pada emblem. Trennya mungkin sudah bergeser ke aksen piano black, alumunium brushed, dan kalaupun krom biasanya menggunakan dark chrome. Penggunaan yang berlebihan juga sebenarnya tidak enak dilihat sih. Bagaimana menurut kalian? sampaikan dikolom komentar.
Read Next: Test Drive Nissan Magnite 2023 : Irit dan Lincah Untuk Luar Kota, Tapi...