AutonetMagz.com – China memang merupakan pasar yang sangat subur untuk industri otomotif. Sehingga, tidak heran jikalau banyak pabrikan otomotif global membangun kerjasama hingga pabrik perakitan di Negeri Tirai Bambu ini. Dan bukan hanya dari pabrikan asing, ada cukup banyak pabrikan lokal China yang juga turut meramaikan sektor otomotif. Beberapa pabrikan yang menarik adalah yang berstatus start up dan berfokus ke mobil masa depan, yaitu mobil listrik. Beberapa diantara mereka sudah resmi berjualan, dan mari kita intip bagaimana penjualan mereka tahun ini di China.
Mengutip data via China Passenger Car Association (CAAM), ada beberapa start up lokal yang sudah memasarkan produk bertenaga listrik mereka. Salah satu yang sempat kami bahas adalah XPeng Motors. Sejauh ini, XPeng Motors hanya menjual satu produk saja, yaitu XPeng G3-EV. Nah, mobil listrik yang terinspirasi dari Tesla ini sudah terjual sebanyak 9.596 unit banyaknya. Angka tersebut menurut kami tergolong bagus, walaupun masih cukup jauh dari target tahunannya yang ada di angka 40.000 unit tahun 2019 ini. Tapi, setidaknya produk XPeng telah diterima dengan baik oleh publik China.
Selain XPeng, pabrikan lain yang juga tak kalah kondang adalah NIO. NIO merupakan salah satu start up asal China yang juga sudah lumayan settle dalam penjualan mobil listrik. Tahun lalu saja, NIO ES8 SUV berhasil terjual sebanyak 12 ribu unit lebih. Nah, tahun ini sudah ada 7.481 unit produk NIO yang terjual di pasar China. Angka tersebut berasa dari 2 produk yaiu NIO ES6 dan NIO ES8. Sebenarnya masih ada 1 produk lagi dari NIO yang menarik, yaitu NIO EP9. Nah, target tahunan dari NIO sendiri ada di angka 50.000 unit, yang nampaknya cukup susah dicapai sejauh ini.
Pabrikan berikutnya yang juga merupakan start up EV adalah WM Motors (Weltmeister). Pabrikan yang bermarkas di Wenzhou, China ini sudah menjual WM Motors EX5 sejak tahun 2018 kemarin. Nah, di tahun 2019 ini, WM Motors EX5 sudah terjual sebanyak 8.747 unit dari target pasar tahunan yang mencapai 100.000 unit. Tentunya WM Motors harus bekerja ekstra untuk memenuhi target tersebut. Dan Start up terakhir adalah Leap Motor yang baru menjual 1 produk yaitu Ling Pao S01. Sejauh ini Ling Pao S01 hanya terjual 10 unit saja, padahal target pasarnya mencapai 10.000 unit.
Nah, dari data diatas, sejatinya kita melihat bahwa beberapa start up lokal China memiliki kans yang cukup besar untuk bisa menjual produk dengan angka yang tinggi. Namun, perjuangannya masih baru dimulai. Setidaknya, pabrikan – pabrikan ini harus bisa membuktikan bahwa pendapat Ian Zhu, dari NIO Capital bahwa hanya ada 1% dari start up EV asal China yang akan bertahan adalah pendapat yang salah. Bagaimana menurut kalian?
Read Next: Setelah XSR155, Yamaha Kabarnya Akan Wujudkan Trail WR155
