AutonetMagz.com – Toyota punya TRD dan GR, Honda punya Mugen dan Type R, lalu Nissan punya Nismo dan Autech. Namun selama ini, Nissan lebih fokus ke Nismonya dibanding Autech, terbukti via kehadiran Nissan March Nismo S-Tune, Juke Nismo, GT-R Nismo, Fairlady Z Nismo, Note Nismo, Leaf Nismo dan terakhir, Serena Nismo. Apa kabar Autech? Terakhir di Indonesia kita hanya mendengarnya melalui Nissan Grand Livina Autech dan X-Trail Autech.
Itu dulu, tapi kini Nissan sudah menyadarinya dan akan serius mengembangkan Autech supaya bisa menjadi sub-brand bagi mereka. Digambarkan sebagai model yang sporty dan berperforma tinggi dengan kualitas dan kenyamanan yang disempurnakan, jajaran model Autech akan hadir kembali untuk meningkatkan daya tarik model Nissan yang ada di pasar domestik Jepang, alias versi JDM saja.
Peluncuran kembali Autech diiringi dengan model-model yang dinamai Axis, Rider, Bolero, dan Mode Premier. Semuanya sekarang akan dipersatukan di bawah bendera Autech. Sebagai permulaan, Nissan sudah membuat Serena Autech yang sudah resmi meluncur di Jepang. Nissan Serena Autech tampil lebih gaya dan tegas berkat dandanan dari Autech. Please, Nissan Motor Indonesia, kapan Serena C27 ke sini?
“Nissan akan menawarkan nilai inti yang berbeda melalui dua sub brand, Nismo dan Autech,” kata Takao Katagiri, kepala operasinal divisi performa Nissan. “Kami akan terus menawarkan berbagai program untuk membantu pelanggan supaya mereka bisa lebih menikmati kendaraan Nissan yang mereka punya.” Nah, apa bedanya Autech dengan Nismo? Beruntung, perbedaannya dijelaskan di sini, dan bedanya ada pada pendekatan upgrade yang diberikan.
Jika jajaran model Nismo akan terus fokus semata-mata pada performa mobil, model-model Autech akan mengambil pendekatan berbasis kualitas yang lebih ditingkatkan, menekankan pada kekuatan kesan premium, dengan bahan berkualitas terbaik dan detail-detail kecil yang diperhatikan dengan seksama. Nah, tinggal menunggu kapan Nissan Indonesia serius dengan model-modelnya seperti Nissan Jepang. Apa opinimu soal Serena Autech ini? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Mazda CX-5 Tambahkan Cylinder Deactivation, Bisa Matikan 2 Piston