AutonetMagz.com – Tentu kalian tahu sosok Suzuki Jimny kan? Produk panas dari Suzuki Indomobil Sales (SIS) yang daftar tunggunya sudah sangat panjang ini memang digemari oleh banyak pihak. Kalian yang berminat dengan mobil ini juga harus gigit jari karena sejak September 2019 silam pihak SIS sudah tidak menerima booking dari Suzuki Jimny karena jumlah yang memesan sudah mengular. Namun, ada satu fakta unik yang bisa kalian temukan saat kalian melihat situs resmi Suzuki, yaitu harga Suzuki Jimny.
Yap, berkunjunglah ke situs resmi Suzuki dan cek harga jual dari Suzuki Jimny per Januari 2021 ini. Harganya kini sudah tembus 400 jutaan untuk tipe tertingginya. Waktu kami cek di bulan Desember silam, harga Suzuki Jimny ada di kisaran 382,5 jutaan Rupiah hingga 398 jutaan Rupiah untuk OTR Jakarta. Per bulan ini, harga Suzuki Jimny naik sekitar 13 jutaan Rupiah. Untuk tipe single tone, Suzuki Jimny dilepas ke pasar Indonesia dengan banderol 395,5 jutaan Rupiah (manual) dan 408 jutaan Rupiah (otomatis) OTR Jakarta. Sedangkan untuk tipe dual tone, Suzuki Jimny dilepas dengan banderol 398,5 jutaan Rupiah (manual), dan 411 jutaan Rupiah (otomatis) OTR Jakarta.
Sebenarnya, kenaikan harga ini adalah hal yang wajar, karean biasanya akan ada kenaikan pajak dan sejenisnya di tahun yang baru. Hanya saja, ada 2 hal yang ingin kami soroti. Pertama, kenaikan harga dari Suzuki Jimny bisa dikatakan cukup masif. Saat diperkenalkan dahulu, harga Suzuki Jimny dimulai dari 315,5 jutaan Rupiah hingga 330 jutaan Rupiah OTR Jakarta. Nah, usia Suzuki Jimny di Indonesia saat ini baru 1,5 tahun, dan kenaikannnya mencapai 80 jutaan Rupiah. Nampaknya status CBU dan juga hot product yang disematkan pada Suzuki Jimny banyak berperan terhadap kenaikan harganya. Sedangkan poin kedua, berapapun harga Suzuki Jimny, faktanya kalian tidak dapat langsung membelinya saat ini.
Kalaupun mau, belum jelas kapan kalian akan mendapatkan unit SUV ini. Kecuali ada indeners yang kalian kenal dan rela mengalihkan pesanannya pada kalian. Tapi kemungkinan itu sangat kecil kalau melihat antusiasme konsumen pada mobil ini. Sebenarnya, masalah ini bisa diatasi kalau Suzuki Indonesia memproduksi Suzuki Jimny secara lokal. Hanya saja, kemungkinan itu masih cukup buram, apalagi pasca munculnya rencana Maruti Suzuki India yang akan memproduksi Suzuki Jimny di tahun ini. Padahal, salah satu komponen utama Suzuki Jimny yaitu mesin K15B dirakit lokal di Indonesia. Namun nampaknya masih banyak pertimbangan lain sehingga produksi lokal Suzuki Jimny belum terwujud.
Jadi, apa tanggapan kalian, kawan? Sudah ada yang punya Suzuki Jimny?
Read Next: Maruti Suzuki Siapkan 2 Crossover Baru, Salah Satunya Pakai Basis Baleno