AutonetMagz.com – Nama Mitsubishi L300 tentunya sudah familiar di telinga kita semua, apalagi kalau kalian memiliki usaha yang membutuhkan kendaraan niaga ringan. Dan tahun lalu, Mitsubishi Indonesia memberikan update yang cukup masif pada Mitsubishi L300 dengan memberikan opsi mesin baru yang sudah memenuhi standarisasi Euro4. Yap, Mitsubishi L300 juga sudah ramah lingkungan sob. Nah, setelah hampir 1 tahun diperkenalkan, kami pun penasaran dengan bagaimana peformanya. Oleh karenanya, kami mencoba merangkum sejumlah testimoni dari pengguna Mitsubishi L300 versi Euro4. Cekidot.
Bak Lebih Panjang, BBM Tak Jadi Masalah
Dalam kesempatan ini, kami menghimpun pendapat dari 2 pengguna Mitsubishi L300 Euro4 yang sudah menggunakan unit untuk keperluan usaham mereka. Yang pertama, ada Bapak Mardenggan Bagariang asal Pelalawan, Riau yang memiliki usaha Angkutan Telor Ayam. “L300 ini saya gunakan untuk mengangkut telor dari Sumatra Barat ke Pekanbaru, Riau. Total perjalanan tujuh jam di jalan. Bawa telor itu perlu hati hati agar telor tidak pecah dan bikin rugi. Sejauh ini saya pakai L300 yang Euro 4 guncangannya bisa diminimalisir. Belum pernah sampai saat ini telor-telor yang saya bawa pecah selama proses pengiriman. Untuk bahan bakar sebenarnya tidak ada masalah juga karena sejauh ini saya pakai Dexlite dan itu tidak mengganggu performa mobilnya” jelasnya.
Beliau juga menjabarkan bahwa sejauh ini belum ada kendala berarti yang terjadi, dimana biasanya memang hal serupa ditakuti oleh konsumen saat adanya update atau improvement dari sebuah mobil. “Saat ini belum ada masalah yang dikhawatirkan. Mungkin juga karena masih baru kondisinya jadi belum kelihatan apa yang perlu diperbaiki. Saya juga suka dengan turbonya. Saya terkesan dengan muatannya karena sekarang muatannya lebih banyak karena bak belakangnya kan lebih panjang ketimbang sebelumnya“, tutupnya. Konsumen kedua yang menyampaikan testimoninya adalah Hadian Martin, seorang pengusaha Pengangkutan Pakan Ikan asal Kampar, Riau.
Perawatan Mudah
“Saat ini saya punya tiga pikap. Satu L300 Euro 4, satu lagi L300 Euro 2, dan satu pikap competitor. Jadi saya tahu perbandingannya seperti apa. Rute harian saya itu banyak tanjakannya jadi butuh pikap yang bertenaga. Saya membeli L300 Euro 4 ini memang penasaran karena sejauh ini saya senang sekali dengan kemampuan L300 Euro 2. Sekarang saya sudah Sembilan bulan saya pakai dan memang saya rasakan kelebihannya ada di kenyamanan” jelas beliau. Beliau juga menjabarkan bahwa urusan bahan bakar dan perawatan tidak menjadi masalah karena selama ini bahan bakar mudah didapat dan perawatannya cenderung mudah. “Untuk perawatan saya tetap pakai bahan bakar yang sesuai rekomendasi. Soalnya memang disarankan seperti itu agar performanya terjaga“, tutupnya.
FYI, di pertengahan tahun 2022 kemarin, PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memperkenalkan New Mitsubishi L300 dengan opsi mesin diesel baru berkubikasi 2.268 cc 4N14 – DOHC 4 Cylinder Inline, Direct Injection, Inter Cooler Common Rail Turbocharger. Mesin ini menghasilkan tenaga maksimal 99,25 PS di 3.500 rpm dan torsi 200 Nm di rentang 1.000-3.500 rpm. Angka ini naik 40% lebih besar dari model sebelumnya yang menggunakan mesin lama. Selain merubah mesinnya, Mitsubishi juga merombak area kargo menjadi 8% lebih luas, atau lebih panjang 200 mm menjadi 2.630 mm. Di versi terbaru ini, Mitsubishi L300 dijual dengan 2 pilihan yakni, Pick-up Flat Deck, dan Cab Chassis.
Jadi, bagaimana menurut kalian?
Read Next: Perkuat Eksistensi di Jabodetabek, Chery Resmikan Diler Baru di Bekasi!
