Daftar Mobil Baru 2018 : Makin Seru dan Sengit!

AutonetMagz.com – Tidak terasa bukan, bahwa sebentar lagi kita akan menempuh tahun baru dalam hitungan minggu saja. Seperti biasa di akhir tahun, AutonetMagz akan selalu memberikan update mobil baru apa saja yang akan meluncur di tahun mendatang. Kebanyakan untuk tahun depan adalah minibus atau MPV, namun crossover atau SUV selalu mengekor di belakang. Makin ke belakang, akan ada mobil lain seperti double cabin, hatchback, sedan dan lain-lain.

Kami akan mulai dari merek non-premium dulu, sementara nanti merek premium ada artikelnya sendiri. Beberapa sudah dipastikan hadir, beberapa sudah kelihatan prototipenya berkeliaran di jalanan, dan beberapa lainnya masih ada yang dikaji lebih detil oleh masing-masing APM. Yuk, kita lihat satu-satu daftarnya.

1.Chevrolet

Chevrolet Spark Activ

Untuk pasar Asia Tenggara, sepertinya Chevrolet sudah all-out dengan lini yang ada saat ini, tinggal Chevrolet Spark Activ yang belum masuk ke pasar Asia Tenggara. Spark Ativ ini merupakan varian crossover dari Chevrolet Spark yang kita kenal. Penggunaan over fender bergaya crossover dan ground clearance yang lebih tinggi seharusnya bisa menjadi alternatif menarik selain Suzuki Ignis.

Chevrolet Colorado ZR2

Chevrolet Colorado sebenarnya punya varian performa tinggi yang bisa bersaing dengan Ford Ranger bermesin 3.200 cc yang sudah tidak bisa dibeli lagi di Indonesia, Berbekal wajah garang, bumper profil tipis untuk memberikan departure angle yang lebih baik menegaskan bahwa mobil ini mumpuni untuk dibawa off road dengan medan lebih berat. Varian tertinggi ini juga punya gril baru serta pilihan warna yang lebih menarik dibandingkan dengan Colorado yang kita kenal. Semoga saja mobil ini dibawa beneran ke Indonesia!

2. Daihatsu

All New Daihatsu Xenia 2018

Setelah Terios, Daihatsu punya senjata baru yaitu Daihatsu Xenia 2018 yang akan memiliki bentuk yang benar-benar berubah total. Mulai dari desain eksterior, interior hingga kaki-kaki yang berbeda dengan Xenia yang kita kenal saat ini. Xenia baru akan menggunakan basis DNGA, atau Daihatsu New Global Architecture. Hanya saja ia diposisikan sebagai MPV, bukan SUV apalagi crossover. Sepertinya patut ditunggu.

Daihatsu Sigra Facelift Minor Change

Menjawab tantangan Wuling Cs yang bisa menghadirkan mobil yang value for money, Daihatsu Sigra terbaru konon akan dibekali dengan fitur-fitur tambahan yang lebih baik, demikian menurut sumber internal yang enggan disebutkan namanya. Daihatsu Sigra akan dibekali dengan AC double blower, head unit baru, steering switch control sebuah fitur baru yang belum final. Entahlah, mungkin kamera mundur?

3. Datsun

Datsun GO Transmisi Otomatis

Setelah lama jadi bulan-bulanan empuk LCGC lain, nantinya Datsun akan segera memiliki varian baru yang lebih menarik untuk dimiliki. Pertama adalah Datsun GO dan GO+ bertransmisi otomatis yang konon akan memiliki konsumsi bahan bakar yang lebih irit dibandingkan dengan varian manual. Improvement yang dilakukan Datsun juga tidak hanya pada penambahan jenis transmisi, namun fitur mobil ini secara keseluruhan nantinya lebih lengkap lagi. Jenis transmisi? Entah, kemungkinan besar AMT seperti Ignis, tapi tidak menutup pula jenisnya CVT.

Datsun GO Cross

Sebagai jawaban atas kehadiran Calya Sigra, Datsun akan meluncurkan Datsun GO Cross yang punya tongkrongan lebih sip berkat bentuk crossover kekinian. Seperti yang kita tahu bahwa Datsun sudah punya model konsep GO Cross yang selalu dibawa oleh mereka beberapa tahun belakangan namun bentuknya tidak pernah terwujud. Semoga saja hasilnya tidak mengecewakan dan layak untuk menjadi pertimbangan melawan duet maut Astra.

4. Honda

Honda Accord Turbo

Honda Accord terbaru sangat menarik untuk dipinang, bukan karena desain eksterior atau interiornya, karena seperti yang kita tahu, penampilan Honda Accord 2018 mendapat banyak kritikan pedas dari netizen zaman now di internet. Hal yang menggiurkan dari mobil ini tentu ada pada mesinnya yang kini akan menggunakan mesin 2.000 cc 4 silinder turbo bensin yang sanggup mengeluarkan tenaga hingga 252 hp dan diteruskan ke transmisi otomatis 10 percepatan. Oh ya, mesin 2.000 cc turbo itu basisnya sama dengan mesin Civic Type R.

Honda HR-V Facelift

Menghadapi gempuran C-HR yang lebih segar karena baru, Honda HR-V pun juga akan berbenah di tahun depan. Konon HR-V nantinya akan punya varian baru hybrid yang akan menggantikan varian 1.8 CVT. Menarik jika diulas, karena varian HRV hybrid punya transmisi i-DCD alias transmisi dual clutch seperti halnya Honda Jazz dan Honda Freed yang pernah kita buat videonya di Jepang. Selain HR-V, konon model model lain juga akan mendapatkan varian hybrid, kita lihat saja nanti.

5. Hyundai

Hyundai Grand i20 Active

Hyundai i20 yang sudah cukup lama masuk ke Indonesia sebenarnya bukan barang baru lagi, tapi mobil yang diimpor dari India ini sebenarnya sudah punya varian crossover seperti Toyota Yaris Heykers. Varian i20 “Heykers” ini akan sama-sama diimpor dari India, hanya saja bedanya dia punya tampang yang lebih crossover. Udah gitu aja kali ya bahasnya.

Hyundai Creta

Hyundai punya mobil yang siap menjadi rival bagi Honda HR-V dan Toyota C-HR. Tetapi ia tidak akan bersaing secara langsung karena banderol harganya lebih murah, mungkin setara dengan Suzuki SX4 S-Cross. Sama seperti i20 yang diimpor dari India, nantinya Hyundai Creta yang masuk ke Indonesia juga akan diimpor dari sana dengan mesin bensin. Yang menjadi pertanyaan, mobil ini di India punya 3 varian mesin mulai dari 1.400 cc dan 1.600 cc diesel, kemudian 1.600 cc bensin.

Agak aneh kalau Hyundai Mobil Indonesia memasukan varian 1.600 cc bensin, karena jika lebih dari 1.500 cc, pajaknya akan lebih mahal dibandingkan dengan mesin dibawah 1.500 cc. Apa mungkin Hyundai bisa memasukan spek khusus dengan mesin 1.400 cc bensin seperti halnya Suzuki yang meminta Maruti menyematkan mesin 1.5 liter pada Suzuki SX4 S-Cross khusus untuk pasar Indonesia? Ah, sayang bukan Hyundai Kona ya.

6. KIA

KIA Picanto

Ini adalah salah satu city car yang menggemaskan, dan kini bentuknya kian “Ngeropah” dengan tampilan yang lebih ganteng, interior lebih berselera dan mesin turbo. Eits, jangan terlalu berharap mesin turbo bakal nongol untuk KIA Picanto spek Indonesia ya, lha wong KIA Rio saja tidak pakai ABS dan mesinnya masih N/A. Minimal, kami berharap eksteriornya pakai varian GT-Line yang cakep maksimal.

KIA Stinger

Sudah dibahas di artikel sebelumnya, ini adalah gerakan yang berani dari KIA. Dibuat untuk menantang BMW 4-Series Gran Coupe dan Audi A5 Sportback, Stinger dibuat sebagai Grand Tourer (GT) bermesin turbo. Ada varian 2.000 cc 4 silinder turbo dan 3.300 cc V6 twin turbo, masing-masing tenaganya 255 hp dan 365 hp. Adalah Albert Biermann, eks BMW M yang kini berkerja di Hyundai-KIA yang merancang Stinger.

Saking niatnya, Stinger pun diuji coba di Nurburging. Bagi KIA Global, Stinger adalah produk yang berani, namun buat KIA Indonesia, ini luar biasa berani, bahkan nekat. Masih dalam kajian memang, tapi mobil ini mendapat banyak pujian positif di luar negeri. Kita lihat apakah ada yang mau membayar mahal demi KIA ini.

7. Mitsubishi

Mitsubishi Eclipse Cross

Setelah sukses dengan Xpander dan Pajero Sport CKD, Mitsubishi akan merakit Mitsubishi Eclipse Cross di Indonesia guna melawan Honda HR-V dan Toyota C-HR. Sepertinya memang tidak direct competitor, karena mobil ini akan menjadi segmen nanggung untuk calon konsumen yang ingin SUV lebih besar dari HR-V, tapi terlalu pelit untuk membeli sebuah CR-V. Konon mesin yang masuk ke Indonesia antara 2.000 cc non-turbo atau 1.500 cc turbo.

Mitsubishi Xpander New Variant

Nanti akan ada varian yang lebih tinggi dari Ultimate, mungkin nama Dakar cocok. Kalau bukan Active, apa Action seperti Outlander Sport? Semoga sih varian Active Gear macam Delica di Jepang ya.

8. Nissan

Nissan Note e-Power

Mobil yang sudah kami coba di Sirkuit Bridgestone ini punya performa spontan dan bisa meraih akselerasi dari 0 ke 100 hanya dalam waktu 9 detik saja. Setelah peraturan ketuk palu, konon mobil ini akan masuk ke Indonesia melalui jalur impor dari Jepang. Semoga saja dibanderol dengan harga tidak sampai 300 juta. Kalau benar sih, Sikat!

Nissan X-Trail Facelift / X-Trail Hybrid Turun Harga

Mobil ini harusnya sudah masuk tahun lalu ke Indonesia, jika tahun depan sepertinya Nissan akan bersusah payah melawan dominasi Honda CR-V di Indonesia. Oh iya, setelah peraturan baru tentang hybrid diketuk, nantinya Nissan X-Trail Hybrid akan turun harga. Menarik nih buat dipinang!

All New Nissan Xterra

Melihat Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner yang sedang dalam kondisi di atas angin, Nissan juga tidak mau ketinggalan kue manisnya penjualan SUV ladder frame diesel di tanah air. Bermodalkan basis Nissan Navara, mesin 2.300 cc turbo diesel (mungkin) bertenaga 190 hp dan torsi 450 Nm ini cukup menarik untuk kita tunggu, terkhusus OKB yang bosan dengan duo Fortuner-Pajero Sport.

Nissan X-Gear(?)

Nissan masih memikirkan nama untuk rebadge Mitsubishi Xpander, Daripada susah-susah, pakai saja nama Nissan X-Gear yang sudah familiar. Jadi pas kan tuh, XTerra, X-Trail dan X-Gear.

9. Suzuki

All New Suzuki Swift

Suzuki Swift baru mungkin akan diposisikan di bawah Baleno hatchback dengan mesin 1.200 cc. Terlepas suka tampangnya atau tidak, terutama buntutnya yang mirip Datsun GO, kami menunggu Suzuki Swift Sport bermesin 1.400 cc BoosterJet Turbo. Menggoda untuk dieksekusi!

All New Suzuki Ertiga

Suzuki Ertiga sadar ia akan dihantam Low MPV lain, maka dari itu generasi terbarunya sedang diuji coba di India menggunakan kamuflase berat. Belum banyak info yang bisa dikorek dari Ertiga baru ini.

10. Toyota

All New Toyota Avanza

Sama seperti Xenia, Avanza akan memakai penampilan baru dan kemungkinan akan mengambil banyak inspirasi dari DN-Multisix concept. Tentu saja nantinya dibuat dan dirakit di pabrik Daihatsu.

Toyota Kijang Innova facelift

MPV yang namanya sudah melegenda ini sebentar lagi akan mendapatkan update minor.

Toyota Fortuner facelift

Toyota Fortuner sebenarnya sudah mendapat pembaruan kecil-kecilan yang bisa kita simak di GIIAS 2017, terutama pada hadirnya varian TRD yang bonus body kit, pelek baru serta rem cakram belakang. Nah, sepertinya tak muluk jika Fortuner mendapat sedikit revisi muka.

Toyota C-HR

Turut hadir di GIIAS 2017, Toyota C-HR mengundang sejumlah pasang mata untuk menyaksikan lebih dekat bagaimana jika Toyota membuat crossover kecil dengan orientasi pasar Eropa. Mesin C-HR ada yang 2.000 cc bensin, 1.200 cc turbo dan 1.800 cc hybrid. Tinggal tebak, versi Indonesia mau dipasang mesin apa.

Toyota Sienta Hybrid

Toyota Sienta hybrid lumayan sering terlihat saat kami jalan-jalan ke Jepang. Jika peraturan hybrid di Indonesia sudah lebih bersahabat, ini akan jadi model hybrid Toyota yang menggoda konsumen.

Toyota Prius

Mobil yang banyak disukai dan banyak dibenci, meski memang penampilannya sangat ajaib untuk ukuran sebuah Toyota yang biasanya desainnya konservatif. Ini adalah mobil pertama yang pakai Toyota New Global Architecture mendahului C-HR dan Camry. Mesinnya adalah 1.800 cc hybrid.

Toyota Calya minor change

Mustahil jika Sigra berbenah tapi Calya gitu-gitu aja, masa mau jualan nama doang? Fitur yang ditambahkan kemungkinan berhubungan dengan Sigra, seperti AC double blower dan head unit baru.

11. Wuling

Wuling Cortez

MPV baru ini akan bersaing di kelas Toyota Kijang Innova. Mesinnya belum diketahui, namun di China sana mobil ini sudah dapat mesin 1.500 cc turbo dengan girboks kopling ganda. Fitur-fitur termasuk sunroof, head unit layar sentuh, stability control dan hill start assist. Itu kalau di China ya.

Wuling Confero 1.200 cc

Jika Wuling Confero biasa saja value for moneynya sudah ajegile, besok bakal ada Wuling Confero bermesin 1.200 cc yang harganya bisa lebih murah lagi. Kedengarannya bagus, tapi saat tahu kalau mesin Confero 1.500 cc tidak spesial, kami rasa yang 1.200 cc ini akan terasa lamban menggendong bodi besar Confero.