AutonetMagz.com – Akhirnya, setelah seabrek laporan, rumor dan gosip yang menyeruak selama bertahun-tahun, Toyota Supra (belum nama final) sepertinya sudah siap untuk menyapa NSX dan GT-R lagi. Toyota baru saja mengunggah teaser Toyota Supra baru yang konon akan diperkenalkan di Geneva Motor Show tanggal 6 Maret 2018 mendatang. Caption foto teaser di fanpage Toyota pun tidak main-main, yakni : THE LEGEND RETURNS. Wah, ini nih!
Foto yang diunggah Toyota menampilkan potongan bagian belakang mobil baru mereka yang diduga sebagai Toyota Supra baru. Terlihat ada bodi sebuah coupe bertipe Grand Tourer dengan lekukan yang sintal dan sebuah spoiler belakang yang amat besar. Sepertinya agak lebay ya kalo mobil sport road legal pakai spoiler besar begini. Mungkin ini konsep Toyota Supra yang bakal berlaga di GT3, mengikuti BMW yang memamerkan BMW M8 GTE sebelum 8 Series barunya muncul.
Ngomong-ngomong BMW, jangan lupakan kalau Toyota mendapat bantuan dari BMW dalam merancang Supra baru, sehingga Supra nanti akan bersaudara dengan BMW Z4. Selain basis yang sama, konon mereka akan memakai mesin 6 silinder turbo dan transmisi otomatis yang sama. Mesin 6 silinder turbonya pakai punya BMW dan diklaim punya tenaga minimal 335 hp. Tidak sebesar NSX dan GT-R ya?
Ah, masih klaim kok. Klaim berikutnya adalah bahwa Toyota Supra baru tidak akan dijual di bawah merek Toyota, melainkan Gazoo Racing, jadi mungkin saja nanti namanya Gazoo Supra. Nama Supra pun belum tentu disematkan di mobil ini, mengingat sempat ada nama lain yang jadi kandidat. Rumor lainnya adalah akan ada 4 varian Supra yang ditawarkan, jadi menarik untuk tahu mana yang jadi tipe termurah dan termahal.
Urusan desain, kami berharap ia tak jauh-jauh dari konsep Toyota FT-1 yang sempat diperkenalkan Toyota dan langsung dipuja-puja sebagai calon penerus Toyota Supra di masa depan. Hm, mesin 6 silinder, penggerak roda belakang, mobil 2 pintu dan asupan udara paksa dari turbo. Resep yang sama dengan Toyota Supra lama. Apa ekspektasimu soal Toyota Supra baru nanti? Sampaikan di kolom komentar!
Read Next: Jika Regulasi Menyulitkan, Produsen Jepang Ancam Keluar dari Inggris
