AutonetMagz.com – Masih ingatkah anda akan ‘Bimantara Nenggala’? sebagai versi ‘lokal’ dari Hyundai Elantra generasi kedua yang sempat hadir di pasar Indonesia pada tahun 1995-an, dimana sebenarnya saat itu Hyundai Elantra mempunyai model yang cukup menarik pada jamannya.
Baru-baru ini, tepatnya awal di minggu ini, Hyundai Thailand baru saja meluncurkan facelift dari generasi ke-5 Hyundai Elantra, yang di Thailand dinamakan Hyundai Elantra Sport. Model facelift ini tentu saja hadir dengan desain ala Fluidic Sculpture khas Hyundai yang membuat tampilan eksterior Elantra terbaru ini mengalir dan enak dilihat. Peluncuran ini juga menandai kehadiran Hyundai Elantra pertama di Thailand yang dibuat dari Malaysia (Sebelumnya diimpor dari Korea Selatan) dan mengambil keuntungan dengan diberlakukannya perjanjian dagang AFTA, sehingga harganya lebih kompetitif.
Model terbaru ini telah menggunakan desain bumper baru, baik bumper depan maupun bumper belakang, lampu depan menggunakan proyektor (lampu HID untuk tipe tertingginya), lampu kabut yang lebih meruncing desainnya, aksen krom di tepi jendela, lampu belakang dengan kombinasi LED, dan velg 17-inch berdesain baru.
Di interior, tambahan kisi-kisi AC untuk memaksimalkan pendinginan, dan layar display berukuran 3.6 inchi berteknologi OLED beserta sistem power steering yang dapat di setel dengan tiga pilihan bobot, sama seperti yang digunakan pada KIA Carens dan diaplikasikan sebagai perangkat standar.
Untuk mesinnya, Hyundai tetap menggunakan mesin Nu berkapasitas 1.8 liter yang menghasilkan tenaga sebesar 150 PS dan torsi 178 NM dipadukan dengan transmisi automatik 6-percepatan. Di atas kertas, angka-angka ini mampu melajukan Hyunda Elantra Sport dari 0 ke 100 km/jam dalam waktu 10.2 detik, dan mencapai top speed 202 km/jam.
Untuk harga, berkat kebijakan pengurangan pajak dari perjanjian AFTA, Hyundai Elantra Sport dapat dijual mulai dari 749.000 Baht (setara dengan 273 juta rupiah) untuk tipe GL, sampai 898.000 Baht (setara 328 juta rupiah) untuk tipe termahalnya, tipe GLS Navi. Jika di Indonesia, harga tersebut di kisaran harga Honda City, padahal mesin yang digunakan adalah mesin 1.8 liter yang sekelas dengan Toyota Corolla Altis atau Honda Civic.
Kembali lagi pertanyaan yang selalu kami lontarkan mengenai produk-produk Hyundai, apakah PT Hyundai Mobil Indonesia akan menjual Hyundai Elantra Sport ini untuk pasar tanah air? Menurut pengamatan AutonetMagz kemungkinannya amat kecil atau bahkan tidak sama sekali, dikarenakan pasar sedan Indonesia yang terus menyusut seiring waktu, sehingga potensi penjualan tipe sedan ini akan jauh dari harapan Hyundai Indonesia. Sabar yah.
Read Next: Perkenalan Anggota Baru Sekaligus Halal bi Halal Veloz Owners Club