Yamaha R3 Hadir Untuk Pasar Eropa Dengan Basis R25

by  in  International & Yamaha
Yamaha R3 Hadir Untuk Pasar Eropa Dengan Basis R25
0  komentar
Yamaha YZF R3 2015

Jakarta, AutonetMagz – Seperti yang sudah kami duga sebelumnya bahwa Yamaha R25 dibuat dengan posisi mengemudi yang tidak begitu sporty karena akan menjadi motor skala global. Akhirnya Yamaha mengeluarkan Yamaha R3 dengan mesin 320 cc untuk pasar Eropa.

Yamaha R3 dibuat dengan basis mesin Yamaha R25 paralel twin yang dioversize menjadi 320 cc untuk memaksimalkan tenaga mesin untuk pengendara motor Eropa yang memiliki sim A2 dengan tenaga mesin maksimal 0.27 Hp/Kg.

Yamaha R3 Black Color

Dengan mesin 320 cc paralel twin perkembangan dari Yamaha R25, motor ini dapat mengeluarkan tenaga maksimal hingga 42 Ps pada Rpm 10.750 dan Torsi 29.6 Nm di 9.000 Rpm. Berbeda dengan Yamaha R25 yang memiliki kompresi sangat tinggi untuk meningkatkan tenaga mesin, Yamaha R3 ini hanya memiliki kompresi 11.2:1 saja dibandingkan dengan Yamaha R25 di angka 11.6:1.

Dengan tenaga 42 Ps, Yamaha R3 ini memiliki tenaga yang lebih besar 3 Ps dibandingkan dengan Kawasaki Ninja 300 dengan 39 Ps dan Honda CBR 300 R yang memiliki tenaga mesin hanya 31 Ps.

Yamaha YZF R3

Kabar baiknya, Yamaha R3 ini memiliki tampilan yang tidak berbeda jauh dengan Yamaha R25 kecuali pada striping, penggunaan warna bodi dan velg saja yang dibuat sewarna bodi. Dan semua varian dari Yamaha R3 ini sudah dibekali dengan rem ABS dikedua roda.

Kabar buruknya, sepertinya Yamaha R3 ini tidak akan masuk ke pasar Indonesia, karena pajak motor diatas 250 cc yang tidak terjangkau dibandingkan dengan motor 250 cc membuat kita berpikir untuk membeli Suzuki R3 yang memiliki roda empat dibandingkan dengan Yamaha R3 yang memiliki dua buah roda saja.

Read Prev:
Read Next:

Dede Suryadi Penulis yang satu ini nggak bisa nyetir mobil, tapi kalau nyetir motor 11-12 sama Valentino Rossi. Cita-citanya menjadi pembalap MotoGP tapi nggak kesampaian. Akhirnya sekarang jadi penulis di Autonet Magz untuk kolom berita roda dua. Yang unik dari saya meskipun jago naik motor, saya susah hafal jalan.