Ningbo, AutonetMagz.com – Akhirnya, setelah kami mengunjungi sejumlah fasilitas penting dari Zeekr selama di China, kami pun sampai di agenda utama kami bersama Zeekr Indonesia. Yap, apalagi kalau bukan mencoba langsung mobil-mobil Zeekr. Dan kali ini, lokasi test drive kami cukup spesial yaitu di Ningbo International Speedtrack yang merupakan sebuah sirkuit yang berstandar FIA Grade 2. Lantas, seperti apa keseruan kami mencoba mobil-mobil Zeekr? Mari kita bahas.
Sesampainya kami di Ningbo International Speedtrack, kondisi cuaca bisa dikatakan tidak bersahabat. Hujan mengguyur Ningbo seharian penuh, dan memaksa kami untuk sedikit menunda dimulainya sesi test drive. Singkat cerita, kondisi cuaca pun tidak bisa diharapkan membaik, sehingga kami pun harus mencoba mobil dengan kondisi hujan lebat dan berangin. Sesi dimulai dengan technical briefing oleh instruktur dari Zeekr tentang kontur dan karakter sirkuit. Uniknya, kami melahap Ningbo International Speedtrack dengan rute counter clockwise. Dan sirkuit ini juga memiliki sejumlah elevasi serta kelokan yang menggugah untuk dicoba.
Zeekr X : Compact & Sporty
Kami pun mulai bergeser untuk mencoba mobil ini, dan mobil pertama yang langsung kami coba adalah Zeekr X. Awalnya, kami mencoba duduk di baris kedua sementara rekan media lainnya mengendarai Zeekr X ini. Somehow, body roll yang dihasilkan mobil ini sangat terkontrol dan terprediksi walaupun mobil meliak liuk di sirkuit. Setelah satu putaran, kami langsung bertukar posisi dan mencoba langsung Zeekr X berpenggerak AWD ini. Posisi duduk di mobil ini bisa dikatakan luwes berkat fleksibilitas mengatur kursi dan juga setir. Kami pun mulai berjalan dan sistem gerak AWD di mobil ini sangat membantu traksi mobil saat harus bermanuver di jalanan basah.
Sayangnya, memang kami tidak bisa menge-push mobil ini dengan maksimal dikarenakan faktor safety selama hujan lebat. Hanya saja, kami sudah cukup mendapatkan gambaran akan mobil ini. Dari luar, Zeekr X terasa mungil, namun nyatanya ruang interiornya terbilang lega. Walaupun begitu, rasa berkendara mobil ini tetaplah terasa kompak dengan handling yang sharp khas sebuah crossover. Peforma motor listriknya pun juga bisa diandalkan untuk meliak liuk di sirkuit, dipadukan dengan renegerative braking yang membantu kaki kami tidak menginjak rem terlalu dalam. Overall, Zeekr X terasa menjanjikan sebagai sebuah compact crossover dengan nafas sporty elegant-nya.
Zeekr 009 : MPV Bongsor tapi…
Mobil kedua yang kami coba adalah Zeekr 009. Yap, mengendarai MPV di sebuah sirkuit nampak sebagai sebuah hal yang kontradiktif. Namun, kami mencoba sebisa mungkin mendapatkan rasa berkendara dari mobil ini. Ketimbang Zeekr X, jelas Zeekr 009 punya dimensi yang jauh lebih besar. Namun, visibilitas dari mobil ini juga jauh lebih baik ketimbang Zeekr X karena kaca di mobil ini berukuran besar. Begitu mulai berjalan, kami merasa peforma motor di mobil ini cukup effortless untuk menggerakkan mobil dengan panjang 5,2 meter. Dan sampailah kami di tikungan, dan secara mengejutkan Zeekr 009 memiliki body control yang bagus untuk sebuah MPV.
Nampaknya bobot dan center of gravity serta sistem gerak AWD berperan besar akan hal ini. Untuk sebuah boxy MPV berkuran besar, Zeekr 009 termasuk asyik dikendarai dan mudah bermanuver. Rem di mobil ini juga bisa diandalkan walaupun memang harus menginjak pedal lebih dalam untuk menghentikan pergerakan mobil bongsor ini. Body roll di mobil ini juga masih bisa terprediksi, walaupun kami tahu bahwa bukan inilah faktor jualan utama dari sebuah MPV. Oleh karenanya, kami pun langsung bertukar posisi denagn rekan media untuk mencoba duduk di captain seat baris keduanya sembari mobil kembali meliak-liuk di sirkuit.
Lagi-lagi, kami merasakan bahwa Zeekr 009 masih memberikan body control yang baik untuk mobil di kelasnya. Disaat mobil-mobil lain di kelasnya biasanya memiliki body roll yang dahsyat, Zeekr 009 malah bisa meminimalisir hal ini dengan baik. Kabar baik kalau kalian yang butuh MPV bongsor untuk roadtrip dan harus melewati jalanan yang berkelak-kelok. Kursi captain seat-nya bisa membekap badan dengan maksimal sehingga badan bisa stabil tanpa membuat mabuk. Lagi-lagi, apa yang kami rasakan sementara ini memang baru di sirkuit yang kondisi aspalnya mulus dan tanpa rintangan yang nyata. Kami berharap bisa mencoba mobil ini di jalanan Indonesia dalam waktu dekat.
Zeekr 001 : Sporty Shooting Brake
Dan mobil ketiga yang kami coba adalah sebuah shooting brake berukuran 4,9 meter yaitu Zeekr 001. Zeekr 001 adalah mobil listrik pertama dari Zeekr yang dirilis sekitar 3 tahun lalu. Begitu masuk ke mobil ini, kesan bahwa mobil ini bongsor juga langsung terasa. Dan dibandingkan kedua mobil Zeekr sebelumnya, posisi duduk di mobil ini terasa paling sporty. Saat mobil berjalan pun rasa berkendaranya juga berbeda, terasa mantap dan memiliki bobot yang lebih pas untuk diajak bermanuver di sirkuit. Sayangnya, unit yang kami pakai ini bukanlah varian AWD melainkan RWD. Walaupun begitu, peforma mobil ini masih terbilang cukup menggairahkan.
Handling terasa tidak selincah Zeekr X, namun justru terasa lebih pas. Dimana kami juga bisa mengandalkan regenrative braking di mobil ini untuk membantu pengereman mobil. Overall, mobil ini nampaknya lebih cocok untuk konsumen yang ingin memiliki sensasi berkendara yang lebih sporty. Dari sesi ini, kami merasakan bahwa refinement yang ditawarkan oleh Zeekr dalam hal driving memang ada di atas rata-rata mobil buatan China pada umumnya. Handling ciamik dengan body control yang juga bisa mengimbangi peforma serta opsi AWD memberikan sensasi fun dalam berkendara. Namun, sekali lagi, ada bias yang mungkin kami rasakan karena sirkuit cenderung memiliki aspal yang mulus.
Kondisi ini jelas akan berbeda dengan jalanan Indonesia yang konturnya jelas kebanyakan tidak rata atau malah justru berlubang. Kami pun menantikan untuk mencoba mobil-mobil Zeekr secara lebih riil di jalanan Indonesia dalam waktu dekat. Jadi bagaimana menurut kalian?
Kompilasi Bahasan Zeekr Tour 2024
Read Next: Toyota Hadirkan GR86 Versi Improvement, Apa Saja Perbedaannya?