AutonetMagz.com – Setelah mengeluarkan teaser pada November lalu, Mazda akhirnya mengungkap SUV terbesarnya, Mazda CX-90. Rumor mengenai Mesinnya yang akan menggunakan mesin bensin terbesar dan terkuat yang pernah dibuat Mazda pun terbukti. Begitu pula dengan penggunaan drivetrain plug-in hybrid yang hampir sama bertenaganya. SUV baru ini membidik segmen premium Jepang seperti Acura MDX, dan Infiniti QX60.
Mesin & Handling
Mesinnya menggunakan 3.3 liter inline six dengan turbocharged dan mild-hybrid yang menghasilkan tenaga 340 hp (345 PS) dan torsi 500 Nm. Sementara unit plug-in-hybrid menggunakan mesin 2.5 liter inline four bertenaga 323 hp (327 PS) dan torsi 500 Nm. Motor listriknya disuplai oleh baterai bertenaga 17,8 kWh. Keduanya dilengkapi dengan transmisi otomatis 8- speed torque converterless. Sayangnya range tanpa mesin bensin, waktu pengisian, dan detail lainnya masih belum diungkapkan oleh Mazda.
Mazda mengatakan bahwa CX-90 telah dirancang untuk mengirimkan sebagian besar tenaga mesin yang dipasang secara longitudinal ke roda belakang. Dengan Kinematic Posture Control, SUV baru ini akan memiliki ride quality yang lebih dari sekedar SUV 7-seater. Mazda juga telah mengoptimalkan platform untuk rigiditas, bahkan menyempurnakan jok dan suspensi untuk kestabilan dan handling yang lebih baik. Namun, sebagai SUV, ia masih akan mendapatkan penggerak all-wheel -drive.
Eksterior dan Interior
Mazda mengatakan telah bersandar pada filosofi Jepangnya untuk eksterior. Eksteriornya telah dirancang untuk menonjolkan lekukan yang elegan dan sedikit tepian yang tajam, sehingga tampak berubah tergantung pada sudut cahaya. Sementara sektor kaki-kaki dipercantik dengan pelek 21 inci berdesain diamond cut dengan finisihing hitam metalik.
Interiornya dari segi desain, Mazda menggunakan filosofi yang sama dengan eksterior. Mengisi interior dengan kulit, kayu, dan kain yang dirancang untuk dipadukan secara harmonis. Mazda juga telah melengkapi SUV besar ini dengan layar tengah berukuran 12,3 inci. Yang dilengkapi dengan monitor “See-Though View” untuk membantu selama parkir.
Mazda mengharapkan mobil ini akan mulai dikirim ke dealer pada musim semi ini untuk pasar USDM. Cocokkah mobil ini bila dipasarkan di Indonesia? bagaimana menurut kalian? sampaikan di kolom komentar.
Read Next: Honda Kembangkan Berbagai Model Mobil Di Pasar USDM dengan Virtual Reality