AutonetMagz.com – Dalam memiliki dan menggunakan sebuah kendaraan, kenyamanan dan keamanan selalu menjadi hal yang terpenting. Kini, sudah ada banyak teknologi yang bisa menjamin kenyamanan dan keamanan sebuah mobil, bahkan dari sisi kaca film. Dulu, kaca film hanya diasosiasikan dengan tampilan semata. Padahal, ada cukup banyak kegunaan dari kaca film yang sifatnya lebih ke arah kenyamanan dan keamanan, ketimbang hanya sekedar kosmetik. Dan kali ini, kami mau kupas bahasan mengenai bagaimana memilih kaca film dengan kualitas terbaik. Cekidot.
Beragam Teknologi Kaca Film
Saat ini, mayoritas mobil baru sudah mendapatkan kaca film bawaan atau OEM saat kita melakukan pembelian. Dan itu adalah kabar baik, karena kaca film bisa berfungsi sebagai penolak panas serta menambah privasi saat kita tengah mengendarai mobil. Namun, tidak semua kaca film memiliki kualitas yang sama, ada yang kurang, namun ada juga yang jempolan. Secara umum, kaca film dibagi menjadi2 tipe yaitu yang menggunakan metal dalam campurannya dan juga non metal. Kaca film metal menggunakan material seperti aluminium, nikel dan perunggu sebagai elemen penolak panas. Namun, kaca film jenis ini biasanya tidak meneruskan cahaya dengan baik dan tak nyaman di malam hari.
Sedangkan kaca film non metal memanfaatkan senyawa oksida dan nitrat yang memiliki tampilan yang lebih jernih. Namun, di sisi lain, kaca film jenis ini cenderung menyerap panas, bukan menolak. Kaca film non metal yang menggunakan nitrat umumnya lebih baik dalam menolak panas, namun di sisi lain punya tingkat kejernihan yang kurang dan terlihat gelap. Lantas, apakah kita hanya punya 2 opsi ini saja? Tentunya tidak. Thanks to Technology yang membuat kita memiliki lebih banyak opsi. Ada teknologi bernama dielectric sputtering pada kaca film yang mampu menambah 10 lapisan atom Indium Oxide and Silver yang selanjutnya diperkaya dengan Emas. Alhasil, proses yang kompleks itu menghasilkan kaca film yang mampu menolak panas dengan baik namun juga jernih, tak reflektif ataupun gelap.
Kecanggihan Teknologi V-KOOL
Dan kaca film yang mampu menerapkan teknologi ini adalah V-KOOL. Yap, bagi penggiat otomotif, siapa sih yang tak kenal V-KOOL? Nama besar V-KOOL memang sudah dikenal sebagai produsen kaca film dengan teknologi yang canggih, seperti yang kami singgung di atas. Well, tapi kan kaca film V-KOOL mahal? Jawabannya adalah iya, namun tingginya harga dari kaca film V-KOOL berbanding lurus dengan kualitas dan teknologi yang ditawarkan. Dan biaya yang dikeluarkan untuk kaca film V-KOOL sebenarnya bisa dianggap sebuah investasi jangka panjang. Ada alasan tersendiri, dimana efisiensi kendaraan karena tolak panas yang jempolan, keamanan barang dan privasi dalam kendaraan, dan kenyamanan selama berkendara jadi nilai yang akan kalian dapat dengan investasi tersebut.
Masih tak percaya? Perhatikan saja, seberapa banyak pengguna mobil yang sudah mempercayakan mobil mereka pada kaca film V-KOOL di jalanan Indonesia. Vice President Director PT V-KOOL Indo Lestari, Linda Widjaja mengatakan, “Di pasar kaca film premium di Indonesia, V-KOOL masih mendominasi pasar setelah berkiprah di pasaran industri kaca film selama 29 tahun dan menempati top of mind bagi kalangan pengguna kaca film segmen premiu. Untuk mempertahankan posisi dominan di segmen premium ini, kami secara konsisten selalu menghadirkan produk-produk terbaru dengan kualitas tertinggi yang memenuhi harapan dan memuaskan konsumen“.
Dari sini, kita bisa simpulkan bahwa kaca film memang kini ada banyak dan beragam. Namun, kalau kalian sama-sama harus keluar uang, maka jangan salah investasi pada produk yang secara peforma tidak meningkatkan kenyamanan dan keamanan mobil kalian. Toh, sama-sama keluar uang juga kan? Jadi, pilih saja yang kualitasnya terjamin dan sudah berpengalaman. Bagaimana menurut kalian?
Read Next: Intip NETA L : SUV Listrik Yang Cocok Untuk Indonesia?
