Inilah Bedanya Porsche 911 Carrera, Turbo dan Targa!

by  in  International & Porsche
Inilah Bedanya Porsche 911 Carrera, Turbo dan Targa!
0  komentar

AutonetMagz – Nama Porsche sendiri di kalangan pencinta otomotif tentu saja sangat kuat, karena sebagai salah satu pelopor teknologi otomotif, Porsche secara konsisten menelurkan model-model terbaru yang tidak hanya punya performa amat baik, tapi juga pengendalian yang bisa dibilang terbaik di kelasnya. Model-model seperti Boxster, Cayman, 911, bahkan Panamera dan yang terbaru si Macan telah menuai pro kontra, dan tentu saja pujian dari para pencinta otomotif dunia.

Salah satu yang ingin kami sorot adalah Porsche 911 yang kita kenal sebagai salah satu lini tertua dari Porsche, namun 911 sendiri saat ini telah berkembang menjadi banyak model, mulai dari 911 Carrera, Targa, Turbo, dan Cabriolet. Jadi, apa saja perbedaan dari varian-varian ini? mari kita cari tahu bersama!

porsche-911-carrera-facelift-red

911 Carrera, Model ini merupakan versi basic dari lini Porsche 911, dimana versi Carrera Manual menjadi varian entry level atau paling terjangkau dari Porsche 911. Tapi biarpun namanya varian entry level, tetap saja 911 Carrera 2017 dilengkapi dengan mesin 3,0 liter twin turbo yang menghasilkan 370 hp dan torsi 450 Nm untuk generasi sekarang. Carrera juga tersedia dalam varian penggerak 4 roda, yang disebut Carrera 4, versi atap terbuka yang disebut Carrera Cabriolet, dan versi lebih kencang yang disebut Carrera S.

Khusus untuk tipe Carrera S dan 4S, mesin 3.000 cc boxer turbo yang sama dengan Carrera biasa, lebih dimaksimalkan agar dapat menghasilkan output yang lebih besar, sampai dengan 420 hp dan 500 Nm torsi yang dapat melajukan mobil ini dari 0-100 km/jam hanya dalam 4.1 detik saja jika menggunakan transmisi PDK. Sebelum pakai mesin turbo, Carrera selalu pakai mesin boxer 6 silinder tanpa turbo.

Porsche-911-Targa-Roof-Operating

911 Targa, Model ini sendiri mirip dengan tipe cabriolet, namun dengan pilar B dan C yang tetap tegak tidak terlipat, sehingga atap yang terbuka hanya pada bagian atas saja. Jujur, 911 Targa sendiri memiliki daya tarik yang klasik, megingatkan kami pada Porsche klasik tahun 60an, dimana varian Targa ini pertama kali diperkenalkan ke dunia, dan sekedar info saja, nama Targa sudah dipatenkan oleh Porsche, jadi tidak ada merk mobil lain yang boleh menggunakan penamaan ini.

Untuk varian Targa sendiri, Porsche 911 2017 hanya tersedia dalam varian Targa 4, dan Targa 4S yang memiliki output lebih besar, jadi tidak ada varian penggerak roda belakang sama sekali. Untuk mesinya, Porsche 911 Targa masih menggunakan mesin yang sama dengan Carrera, yaitu 3,0 liter turbo dengan 370 hp untuk Targa 4, dan 420 hp untuk Targa 4S.

porsche-911-turbo

911 Turbo, Kami suka turbo, karena biasanya pengaplikasian turbo menyiratkan performa yang lebih, tapi seperti saya singgung di atas, varian Carrera dan Targa juga sudah menggunakan turbo, jadi 911 Turbo bedanya dimana? Ternyata ada di tenaganya, karena  911 Turbo menggunakan mesin twin turbo yang dapat menghasilkan tenaga sampai 580 hp untuk varian 911 Turbo S (terlalu banyak kata turbo di paragaraf ini bikin saya mabok turbo).

Sama seperti Carrera, 911 Turbo juga tersedia dalam pilihan Cabriolet namun tidak ada 911 Turbo 4, karena semua varian turbo sudah dilengkapi dengan penggerak 4 roda dan hanya dipasangkan dengan transmisi PDK. Seluruh varian Porsche 911 Turbo juga dilengkapi dengan sistem kemudi roda belakang, dimana saat berbelok pada kecepatan rendah, roda belakang akan sedikit berbelok ke arah berlawanan dari roda depan untuk memberikan efek memperpendek sumbu roda untuk memudahkan manuver, dan berbelok searah roda depan pada kecepatan tinggi untuk meningkatkan kestabilan.

Porsche-911-GT3-RS-991

Di luar ketiga model Porsche 911 di atas (Porsche 911 Carrera, Porsche 911 Targa, dan Porsche 911 Turbo), masih ada varian R dan RS (Rennsport) GT3 yang lebih cocok untuk digunakan di sirkuit, yang akan kita bahas di artikel terpisah.

Singkatnya, karena kami dalam waktu dekat ini akan diberikan kesempatan untuk mencoba salah satu Dream Machine terbaik di dunia ini, tunggu liputan khas AutonetMagz dan First Impression Review dari salah satu model di atas hanya di AutonetMagz!

Kira-kira, varian mana yang kamu ingin AutonetMagz coba?

Read Prev:
Read Next:

Claudius Wijaya Penggiat otomotif, computer dan gaming, lebih senang menyetir mobil dibanding motor, apalagi kalau pas hujan. Tapi kalau pas macet ya terpaksa naik motor. Dulu pernah bekerja di salah satu merek motor terbesar di Indonesia, namun kini kecemplung di dunia jurnalisme roda 4 karena passion, bukan di PHK. Catat!