AutonetMagz.com – Sebenarnya sampai saat ini cukup banyak kita membicarakan tentang crossover, so saya pikir tidak ada salahnya membicarakan SUV Full-size. Bila anda tahu di Amerika Serikat sana ada varian SUV Ford dengan dimensi yang luar biasa besar, mobil ini bernama Ford Excursion. SUV full-size jebolan Ford ini diproduksi dari tahun 1999 hingga 2006 saja.
Seberapa besar bentuknya? Well… saya belum penah tahu dengan sosoknya sih, namun coba bila kita komparasikan dengan Caddilac Escalade yang cukup sering wara-wiri di jalan ibukota. Tentu kita tahu dimensinya sebesar apa Escalade? nah Excursion lebih panjang 614 mm dan lebih tinggi 71 mm dibanding mobil para seleb itu. Wajar sih sebab Excursion ini dibangun dengan basis Ford F-250 yang dimensi sasisnya mirip-mirip dengan Mitsubishi Fuso Colt Diesel FE73. Nggak tahu? Itu lho, Colt Diesel yang rodanya enam.
Nah, Hennessey sebenarnya ingin sekali membuat VelociRaptor full-size yang ramah terhadap keluarga, dalam hal ini seharusnya sih mereka mengoprek Excursion yang sebasis. Namun karena Excursion sudah di discontinue, mereka mencoba membuat kembali Excursion dengan gaya Hennessey sendiri memakai sasis F-250.
Akhirnya benda ini terwujud seperti dikutip di Autoblog.com, inilah penampilan dari Hennessey F-250 VelociRaptor SUV. Seperti yang kita tahu, Hennessey F-150 VelociRaptor sudah pernah dipakai Jeremy Clarkson di episode terakhir Top Gear. So F-250 VelociRaptor SUV diposisikan sebagai kakak dari F-150 VelociRaptor. Walau basis awalnya adalah pick-up full size namun modifikasi Hennessey ini membuatnya terlihat seperti SUV.
Adanya pintu baris kedua yang lebar membuktikan bahwa dia benar-benar proper sebagai SUV, pintu belakang didesain model suicide doors seperti layaknya Ford Excursion lawas. Bagian interior juga mengalami ubahan seperti layaknya Ford Excursion, ada kabin baris ketiga secara proper sehingga bisa muat sebanyak 8 orang. Namun bukan Hennessey namanya kalau ubahannya cuma begitu saja, mereka menyematkan kaki kaki besar, shock mumpuni untuk off-road dan bumper besi di depan dan belakang.
Ubahan juga terjadi di sektor mesin, sebenarnya sih mesin bawaan Ford F-250 ini juga sudah menakjubkan. Mesin ini menggunakan 6.2 Liter V8 yang memproduksi tenaga 411 hp, namun dengan senjata supercharger mereka mengail tenaganya menjadi 600 sampai 650 hp. Kencang? tidak perlu diragukan, tapi mungkin anda bakal terlalu sering ke pom bensin menggunakan ini.
Namun bila ternyata tingkat ke-bete-an anda menemui pom bensin setara dengan menemui mantan, Hennessey pengertian kok. Mereka memberikan opsi lain berupa 6,7 Liter PowerStroke Diesel dengan tenaga 440 hp dan torsinya yang mengagumkan sebesar 1193 nm langsung ke empat rodanya. Bila anda masih kurang puas dengan kedua opsi ini, bisa kok dituning kembali melampaui dua opsi ini, tentu saja ada tambahan ongkos lagi.
Produksi F-250 VelociRaptor ini pun tidak bisa dibilang instan. Anda harus menunggu inden selama enam bulan dahulu apabila sudah memesan satu F-250 VelociRaptor ini. Selain itu harganya bisa dibilang fantastis juga, $ 160.000 alias 2,1 miliar rupiah harus ditulis di nota cek anda kalau benar-benar menginginkannya. Bagaimana menurut pembaca? sampaikan di kolom komentar, seperti biasa.
Read Next: Lexus LF-LC Segera Masuk Jalur Produksi, Harapan Baru Lexus di Kelas Supercar?