Jakarta, AutonetMagz – Buku adalah jendela dunia, dan perpustakaan adalah gudang ilmu. Semua juga tahu akan pepatah ini, namun sayangnya kini minat membaca masyarakat Indonesia termasuk yang terendah jika diukur di tingkat regional Asean. Untuk membantu menumbuhkan kecintaan pada kegiatan membaca buku dan memperbaiki kualitas pendidikan, Datsun Indonesia pada Kamis 29 Januari lalu meresmikan program CSR mereka yang diberi nama Datsun Rising Hope dengan meresmikan 2 mobil perpustakaan berjalan.
“Kami harap kegiatan ini memperoleh perhatian dan empati dari masyarakat. Kami tidak hanya mengajak masyrakat mendonasikan buku dan mainan edukatif, lebih dari itu, kami adalah brand otomotif pertama yang mendonasikan dua mobil, yakni GO+ Panca sebagai perpustakaan keliling, ” kata Indriani Hadiwidjaja, Head of Datsun Indonesia di Rumah Imam Bonjol, Jakarta.
Dengan menggunakan Datsun GO+ Panca, perpustakaan keliling ini akan dipenuhi oleh buku-buku hasil donasi dari masyarakat. Tak hanya buku, ada juga mainan edukatif yang bisa dimainkan oleh anak-anak usia dini untuk mengolah kreativitas mereka. Bagi pembaca yang ingin menyumbangkan buku, bisa melalui kantor Yayasan 1001Buku, Datsun Mobile Exhibition atau kantor GEN FM sebagai media partner.
Untuk menunaikan tugasnya sebagai pengantar sumber ilmu pengetahuan kepada anak-anak Indonesia, mobil ini sudah mendapatkan sejumlah ubahan dari rumah modifikasi terkenal di Bandung, yaitu Signal Kustom. Beberapa ubahan yang menonjol adalah model bukaan pintu belakang suicide layaknya Rolls-Royce serta ubahan kabin baris kedua dan ketiga untuk menampung buku bacaan dan mainan edukasi.
Program CSR Datsun Rising Hope ini akan menyalurkan seluruh donasi kepada taman baca yang terletak di wilayah Jabodetabek dan Purwakarta oleh Yayasan 1001Buku. “Tapi ke depannya tidak menutup kemungkinan jika mobilnya kami tambah dan jangkauannya diperluas” lanjut Indriani.
Ayo anak-anak Indonesia, jangan berhenti membaca dan belajar ya. Biar pintar!
Saksikan video dibawah ini bagaimana Datsun GO+ Panca dirubah menjadi mobil perpustakaan keliling.
Read Next: TATA Zest Kini Siap Diekspor, Nepal Jadi yang Pertama