AutonetMagz.com – Tahun 2021 ini menjadi tahun yang spesial bagi duet Toyota dan Daihatsu. Bagi Toyota, tahun ini adalah perayaan emas 50 tahun eksistensi mereka di pasar otomotif Indonesia. Dan bagi Daihatsu, mereka ternyata berhasil memproduksi sebanyak 7 juta unit mobil selama 43 tahun eksis di Tanah Air. Nah, mari kita bedah lebih lengkap kabar ini. Cekidot.
7 Juta Unit Dalam 43 Tahun, 1 Juta Per 2 Tahun
Astra Daihatsu Motor (ADM) sebagai APM dari Daihatsu di Indonesia telah resmi mencatatkan prestasi produksi mereka sebanyak 7 juta unit. ADM sendiri telah memulai produksi mobil secara utuh pada tahun 1978 silam, dan mencapai produksi ke-1 juta unit dalam waktu 27 tahun, lebih tepatnya pada 2005 silam. Yang menarik, ADM memerlukan waktu yang lebih singkat untuk mencapai produksi ke 2 juta, yaitu hanya 5 tahun di tahun 2010. Sedangkan produksi ke 3 juta malah lebih singkat lagi, yaitu hanya 3 tahun di tahun 2013. Berikutnya, ADM hanya perlu waktu 2 tahun untuk menambah 1 juta unit produksi mereka. Capaian 4 juta di 2015, dan 5 juta di 2017, serta 6 juta di 2019. Dan kini, di tahun 2021, ADM juga mampu mencatatkan produksi di angka 7 juta unit. Padahal, kita tahu bersama bahwa 1,5 tahun terakhir industri otomotif di Indonesia terdampak pandemi COVID-19.
“Pencapaian produksi ke-7 juta unit merupakan momentum penting bagi ADM, terlebih di tengah kondisi pandemi hingga saat ini. Daihatsu terus berkomitmen dalam memenuhi kebutuhan pelanggan dengan menyediakan produk terbaik sesuai permintaan dengan standar kualitas global,” ujar Kurniawan Rahardono, Executive Officer PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Saat ini, ADM sendiri memiliki dua fasilitas perakitan di Indonesia. Yang pertama ada di kawasan Sunter, DKI Jakarta. Dan yang kedua ada di Karawang, Jawa Barat. Jika dikombinasikan, kedua pabrik perakitan ini mampu memproduksi 530 ribu unit kendaraan selama 1 tahun kerja. Yap, itulah mengapa ADM bisa mencapai milestone 1 juta unit produksi setiap 2 tahun. Kapasitas yang besar inilah yang juga menjadi sumbangsih penting terhadap posisi Daihatsu di pasar otomotif Indonesia.
ADM Produksi Model Yang Laris Manis
Seperti yang kita ketahui bersama, mobil rakitan Daihatsu berkontribusi sekitar 40% dari wholesales pasar otomotif di Indonesia selama 5 tahun terakhir. FYI, mobil yang diproduksi oleh ADM tidak hanya yang berlogo Daihatsu saja, melainkan juga Toyota. Dan bisa dikatakan model yang diproduksi oleh ADM adalah model – model yang bersifat volume maker. Sebut saja kuartet LCGC (Agya-Ayla-Calya-Sigra), lalu duet Avanza Xenia, dan juga duet Rush Terios. Tahun ini, ADM dan TAM juga menambah duet baru yaitu Raize-Rocky yang kemungkinan besar juga akan berpengaruh signifikan terhadap produksi dan penjualan Daihatsu. Belum lagi model niaga / minibus yang cukup laku seperti Daihatsu Gran Max PU dan Daihatsu Gran Max Minibus. ADM juga terus adaptif dalam memproduksi kendaraannya secara optimal untuk mendukung program pemerintah dalam upaya menanggulangi melonjaknya kasus COVID-19, dan penerapan PPKM di Indonesia.
Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan??
Read Next: Mitsubishi Xpander Passion Red Edition : Dapat Wireless Charger!