Autonetmagz.com – Pandemi COVID-19 telah menyakiti perkonomian dunia dengan dampak yang cukup besar. Pergerakan cashflow di beberapa sektor industri terpukul keras dan mereka sudah mulai kehabisan dana dikarenakan harus terus mengeluarkan biaya operasional.
Salah satu industri yang terdampak adalah otomotif, dimana banyak manufaktur mobil telah mengalami kerugian besar bahkan hingga miliaran dollar. Merk-merk seperti Renault dan Mitsubishi mencatat kerugian terparah dalam sejarah mereka beroperasi. Namun bagaimana dengan nama-nama besar asal Eropa seperti Volkswagen? Well mereka pun tidak bisa lepas dari dampak kondisi ekonomi saat ini. Raksasa Jerman tersebut mengalami salah satu periode tersuram dalam sejarah mereka dengan penurunan persentase penjualan global sebesar 26,7% dari Januari hingga Juli 2020.
Lantas omset penjualan Volkswagen menurun sebesar 29 miliar Euro atau 35,5% pada 2020. Angka ini lebih parah dibanding awal tahun lalu dimana mereka hanya rugi 16 miliar Euro. Alhasil, Volkswagen melaporkan net cashflow minu 3,7 miliar Euro. Ditambah lagi dengan tidak adanya kenaikan omset penjualan secara global untuk Volkswagen. Dan salah satu area yang terpukul paling keras adalah Eropa Barat dimana angka penjualan terjun bebas sebesar 39,5%. Namun, pasar Tiongkok dan Hong Kong tidak separah yang lain dengan angka 18,3%.
Salah satu faktornya adalah Tiongkok dan Hongkong membuka perbatasan mereka supaya roda ekonomi bisa mulai bergerak lagi. Alexander Seitz selaku Chief Financial Officer Volkswagen menyatakan bahwa pandemi COVID-19 menyakiti situasi finansial Volkswagen sejak awal 2020. Namun beliau menambahkan jikalau strategi pengurangan biaya operasional, biaya research & development daan pemilihan project yang tepat berpeluang untuk membantu menstabilkan kondisi keuangan Volkswagen.
Dengan taktik yang efisien, manajemen dan staff Volkswagen menunjukkan bahwa mereka akan memulihkan situasi ini. Tapi perjalanan masih sangat panjang dan semua yang terlibat harus berdedikasi untuk menyelamatkan Volkswagen. Volkswagen bisa berharap dalam beberapa model mereka dalam seperti VW Touareg, VW Tiguan, VW Golf dan VW Arteon mampu membantu meningkatkan omset penjualan global.
Apakah Volkswagen akan bangkit dari periode suram ini? Tulis opini kalian di kolom komentar bawah ya.
Read Next: Toyota Camry Black Edition: Selebrasi 40 Tahun Camry!
