AutonetMagz.com – Kalian masih ingatkah dengan Renault Koleos Berwarna biru yang sempat kami review beberapa bulan lalu? Ya, mobil tersebut menjadi salah satu SUV dengan tawaran yang cukup baik dan juga tampilan yang berani beda dibandingkan dengan para rivalnya. Nah, kali ini sebuah berita terkait Renault Koleos kembali muncul, namun bukan terkait facelift melainkan varian baru Renault Koleos yang menawarkan keiritan bahan bakar.
Ya, disini bukan perkara mesin yang menjadi lebih kecil ataupun teknologi super canggih yang menekan konsumsi bahan bakar, namun peralihan mesin bensin menjadi mesin diesel, dan voila inilah Renault Koleos Diesel. Jangan terlajur gembira dulu, karena Renault Koleos Diesel ini diluncurkan bukan di tanah air, melainkan di tetangga dempet kita, Australia. Disana Renault Koleos Diesel akan menggunakan mesin diesel berkubikasi 2.000cc Turbocharge yang akan mampu memproduksi tenaga maksimal 176,7 PS dengan torsi 380 Nm. Mesin tersebut akan dipasangkan dengan transmisi CVT yang membagi tenaga pada penggerak berjenis AWD.
Secara spesifikasi, sebenarnya Renault Koleos Diesel ini bisa dikatakan sama persis dengan kembarannya asal Jepang, Nissan X-Trail diesel. Namun tentunya masih ada perbedaan yang hadir karena walau secara platform sama, secara pabrikan masih berbeda. Yang cukup kentara perbedaannya adalah terkait perawatan mesin dari Renault Koleos Diesel ini. Dimana Nissan X-Trail Diesel memerlukan perawatan setiap 10.000 km atau per 12 bulan pemakaian, sedangkan Renault Koleos Diesel memerlukan perawatan per 30.000km atau 12 bulan. Sehingga, secara pemakaian, Renault Koleos Diesel lebih efisien 3 kali lipat dari kembarannya.
Untuk bahan bakar, tentunya anda bisa mengandalkan mesin diesel ini, karena Renault Koleos Diesel mampu mencatatkan konsumsi bahan bakar hingga 6,1 km per 100 km-nya atau jika distandarkan menurut ukuran kita di Indonesia, mobil ini mampu meraih 16,4 km per liternya. Salah satu penyebab mobil ini bisa meraih angka konsumsi bahan bakar tersebut adalah penggunaan teknologi idle stop/start yang sudah diusungnya seperti milik Suzuki Ertiga Diesel yang dijual di tanah air. Untuk harga, tentu saja varian Renault Koleos Diesel ini lebih mahal dibandingkan versi bensinnya, bahkan bisa dikatakan varian termahal yang dihargai 46.990 dollar Australia atau setara 495,7 juta Rupiah mulai September 2017 mendatang.
Dengan harga tersebut, Renault Koleos Diesel akan mendapatkan sejumlah fitur seperti blind spot monitoring, forward collision warning with inter-urban (high speed) autonomous emergency braking (AEB), hands-free parking assistant, Automatic LED headlights dengan auto high beam, Automatic tailgate, Electric panoramic sunroof, Bose audio system dengan 12 speaker dan subwoofer serta digital amplifier. Sedangkan untuk kemewahan, kursi Renault Koleos Diesel akan dilapis kulit dan memiliki penghangat. Namun Renault Koleos Diesel tidak akan mendapatan remote engine start seperti varian bensinnya.
Renault Koleos Diesel sendiri akan berhadapan langsung dengan Nissan X-Trail TL Diesel yang lebih mahal 300 dollar Australia dan VW Tiguan 140 TDI Highline yang lebih mahal 3000 dollar Australia. Renault Koleos Diesel sendiri diharapkan akan menjadi salah satu produk terlaris yang dijual oleh Renault di pasar Negeri kangguru kedepannya dengan sejumlah tawaran menarik dan harga yang lebih terjangkau dari para rivalnya. Lalu bagaimana dengan Indonesia? Masih tak ada kabar tentunya, terlebih kualitas solar di tanah air yang begitu. Bagaimana menurut kalian? Sampaikan pendapat kalian ya.
Read Next: GIIAS 2017 : Inilah Nissan Note e-Power di Booth Nissan Indonesia