Shenzhen, AutonetMagz.com – Mungkin kalau kalian lihat pabrikan-pabrikan otomotif di dunia, usia dari BYD masih terbilang sangat muda yaitu 30 tahun. Yap, BYD baru memulai bisnis mereka di tahun 1994 silam dan itu pun bukan bisnis otomotif. Namun, melihat kesuksesan BYD saat ini di segmen new energy vehicle, nampaknya kita harus banyak belajar pada pabrikan asal Shenzhen ini. Oleh karenanya, kali ini kita akan bahas perjalanan 30 tahun BYD hingga saat ini. Cekidot.
Berawal Dari Produsen Baterai HP
Tepat pada tanggal 18 November 2024 silam, BYD telah resmi berusia 3 dekade alias 30 tahun. Dan ini menandakan selama 30 tahun terakhir BYD berhasil survive dalam bisnis mereka bahkan mengembangkan divisi bisnis mereka lebih luas lagi. Nah, bagi kalian yang masih asing dengan nama BYD, pabrikan asal Shenzhen ini sedari awal memang merupakan pabrikan teknologi, bukan otomotif. BYD memulai perjalanan bisnisnya sebagai produsen baterai yang menyuplai baterai pada sejumlah brand handphone seperti Motorola dan Nokia. Bahkan, semasa Nokia masih berjaya, BYD menguasai sekitar 30% dari pangsa pasar baterai. Sebuah capaian yang sangat positif.
Lantas, bagaimana bisa BYD banting setir ke industri otomotif? Sekitar 2 dekade silam, BYD mulai masuk ke segmen otomotif dengan memproduksi BYD F3. Bukan mobil listrik maupun PHEV namun mobil ICE biasa. Namun, mimpi untuk memproduksi mobil listrik sudah muncul saat hadirnya BYD ET Concept yang memiliki konsep unik. Konsep yang kami maksud adalah ide bahwa mobil listrik bisa menggunakan 4 buah motor listrik independen di setiap rodanya. Dan 2 dekade berlalu, BYD berhasil mewujudkan visi tersebut dalam produk masspro mereka yaitu Yangwang U8 yang menggunakan 4 motor listrik. Sebuah visi yang kuat menghasilkan produk yang luar biasa.
Jalan Sukses BYD di Industri Otomotif
Perjalanan penting BYD terjadi di tahun 2008 dimana mereka untuk pertama kalinya memproduksi massal kendaraan PHEV mereka lewat BYD F3DM. Dan di tahun 2010 silam, BYD kembali berinovasi dengan menghadirkan BYD e6 sebagai kendaraan umum yang digunakan oleh armada taksi. Ada 3 nilai kuat yang ditanamkan BYD pada saat itu. Pertama, konsep energi berkelanjutan yang digunakan manusia berasa dari matahari. Kedua, energi tersebut bisa disimpan dan dimanfaatkan manusia. Dan ketiga, energi tersebut bisa digunakan mobil listrik untuk kendaraan listrik yang bermanfaat bagi masyarakat.
Keren ya? Dan ini menjadi bukti bahwa sebuah usaha yang keras dan cerdas tidak akan dikhiatani oleh hasil. Saat ini, BYD merupakan pabrikan asal China dengan pangsa pasar NEV terbesar di China. Selain itu, BYD juga sukses menjadi brand NEV pertama yang memproduksi 10 juta kendaraan. Jadi, bagaimana menurut kalian, kawan?
Read Next: Inilah Wujud Visi Jangka Panjang Vinfast Untuk Masa Depan Yang Lebih Hijau!