BMW dan Toyota Akan Garap Bersama MINI Minor Sebagai Mobil Murah

by  in  Berita & BMW & International
BMW dan Toyota Akan Garap Bersama MINI Minor Sebagai Mobil Murah
0  komentar
MINI-Rocketman-Concept

AutonetMagz.com – Setelah sebelumnya sepakat untuk berbagi teknologi dalam membangun Toyota Supra dan BMW Z4 baru, kini BMW dan Toyota makin akrab satu sama lain dengan adanya rencana untuk bekerja sama membuat mobil entry level. Mobil yang direncanakan ini masih dalam tahap diskusi, namun bila diskusi antara mereka lancar dan disetujui, mobil ini akan muncul dengan nama MINI Minor.

Sebelumnya, Toyota pernah bekerja sama dengan Aston Martin untuk kolaborasi pembuatan city car kecil untuk membantu Aston Martin lolos dari beratnya pajak di Inggris. Hasilnya adalah Toyota iQ dan Aston Martin Cygnet yang hasilnya jauh dari kata membanggakan, bisa dibilang tidak sukses sama sekali.

Mobil-Murah-MINI-Minor

Jauh sebelum diskusi ini dilakukan, sebenarnya MINI sudah punya konsep desain untuk entry level hatchback mereka nantinya. Dinamai MINI Rocketman Concept, mobil MINI Minor nantinya akan mengambil gaya bentuk dari MINI Paceman dan Rocketman Concept ini.

Toyota akan membantu BMW dalam hal pembuatan platform baru yang benar-benar dimulai dari nol, mengingat Toyota sudah fasih dalam membangun platform mobil kecil seperti Aygo, iQ, ist dan Passo. Pembuatan dari nol dinilai jadi langkah terbaik karena orang Jerman ogah mengikuti langkah orang Perancis yang mengambil platform Toyota Aygo dan mengubahnya menjadi Citroen C1 dan Peugeot 107.

Interior-MINI-Rocketman-Concept

Bila sudah jadi, MINI Minor rencananya akan dijual seharga 14.500 hingga 16.000 dollar Amerika, atau sekitar 181,25 juta sampai 200 juta rupiah jika dikurskan. Kedengarannya mahal sih jika dibandingkan merek mobil biasa lainnya, tapi kalau mengingat mereknya adalah MINI, ini akan jadi MINI termurah yang pernah ada.

Kalau mobil entry level-nya persis seperti MINI Rocketman Concept, kami harap kegagalan yang terjadi saat Toyota bekerja sama dengan Aston Martin tak terjadi lagi. Bagaimana menurut anda? Sampaikan di kolom komentar!

Read Prev:
Read Next: