134 Ribu Unit Mobil Terjual di 2 Bulan Pertama 2025, Turun Lagi?

by  in  Berita & Nasional
134 Ribu Unit Mobil Terjual di 2 Bulan Pertama 2025, Turun Lagi?
0  komentar

AutonetMagz.com – Sudah jadi rahasia umum jikalau banyak yang menduga bahwa tahun 2025 ini bukanlah tahun yang baik untuk industri otomotif di Indonesia. Walaupun merk dan model baru terus membanjiri Republik tercinta kita, namun penjualan ditengarai bakal lesu. Dan sepanjang 2 bulan pertama di tahun 2025 ini, ternyata penjualan mobil telah mencapai angka 134 ribuan unit. Apakah angka ini positif? Atau malah turun lagi? Mari kita bahas.

Penjualan Mobil Turun Lagi

Jadi, penjualan mobil di Indonesia pada periode Januari hingga Februari 2025 kemarin telah mencapai angka 134.227 unit. Angka tersebut merupakan kombinasi antara penjualan passenger car dan komersial. FYI, angka tersebut turun ketimbang periode yang sama di tahun 2024 silam yang ada di 140.274 unit. Dan angka tersebut jauh di bawah capaian tahun 2023 di periode yang sama yang ada di angka 181.329 unit. Padahal, bulan Februari kemarin ada ajang akbar yaitu Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 yang diharapkan bisa membantu penjualan di Indonesia. Namun, kenyataannya penjualan malah tak lebih baik dari tahun 2024.

Dari capaian tersebut, Toyota masih menjadi raja di segmen otomotif Indonesia dengan total penjualan di atas 46 ribu unit. Angka tersebut setara dengan 34,6% marketshare dari total penjualan nasional. Daihatsu masih bertengger di posisi kedua, diikuti Honda di posisi ketiga. Mitsubishi dan Suzuki masih menduduki posisi ke 4 dan 5. Posisi ke 6 diisi oleh Hyundai, diikuti Mitsubishi Fuso dan Isuzu. Nah, geng China mengisi posisi berikutnya yaitu Wuling di posisi ke 9, Chery di posisi ke 11 dan BYD di posisi ke 12. Yang menarik, Denza langsung push rank ke posisi 13 dengan total wholesales di angka 937 unit selama 2 bulan. Modal yang positif untuk sub brand premium dari BYD tersebut.

Jepang Masih Dominan, China Mulai Bergerak

Praktis, brand-brand lain setelah Denza tidak ada yang membukukan penjualan melebihi 1.000 unit dalam 2 bulan ini. Bahkan, kami juga melihat ada gap yang mencolok di antara brand-brand tersebut. Contohnya, brand asal China seperti Wuling, Chery dan BYD bermain di angka 2.500 hingga 2.900 unit dalam 2 bulan ini. Sedangkan Hyundai ada di angka 4.500-an unit. Gap yang cukup jauh. Malahan, makin jauh saat melihat gap dengan Suzuki yang ada di 9 ribuan unit dan Mitsubishi di 11 ribuan unit. Kondisi ini menunjukkan bahwa memang brand non Jepang mulai diterima di Indonesia, namun belum signifikan.

Jadi, bagaimana menurut kalian?

Read Prev:
Read Next: