AutonetMagz.com – Mungkin masih banyak di antara kalian yang asing dengan nama Xiaopeng ataupun Xpeng. Yap, NEV Start up brand asal China ini memang sudah menjual produk-produk mereka di pasar global, termasuk di Indonesia dalam waktu dekat. Dan untuk memperkuat awareness publik akan brand mereka, Xpeng menggelar Xpeng Global Brand Night di Hongkong sekaligus merilis X9 untuk pasar global. Yuk kita bahas.
AI Adalah Penentu Masa Depan Mobilitas
Secara umum, acara ini membahas 2 hal utama yaitu brand Xpeng itu sendiri serta sejarah dan perkembangan teknologi terbaru mereka. Dan yang kedua adalah product knowledge terkait Xpeng X9 versi 2025 yang dijual global. Oleh karenanya, mari kita bagi 2 pula bahasan kali ini. Sejak awal acara, founder Xpeng yaitu He Xiaopeng langsung naik ke podium untuk memaparkan brand ciptaannya tersebut. Xiaopeng memaparkan bahwa Xpeng kini telah beroperasi di total 30 negara secara global, jadi tidak hanya di China Mainland semata.
Mereka mengklaim bahwa kini Xpeng telah menjadi brand no 1 untuk penjualan EV di Eropa dengan harga di atas 40 ribu Euro. Fakta ini didukung pula dengan posisi Xpeng yang juga diklaim menjadi pemimpin pasar ekspor untuk EV di segmen menengah ke atas di China. Dan untuk memperkuat posisi mereka. Xpeng juga memiliki jaringan charging station yang sudah tersebar di 31 negara dengan 2 juta titik. Sedangkan untuk layanan ultra fast charging mereka sudah tersedia sebanyak 2.110 titik. Dengan latar belakang tersebut, Xpeng pun menatap masa depan dengan sebuah visi baru yang befokus pada teknologi AI alias kecerdasan buatan.
Xiaopeng memaparkan bahwa AI akan jadi penentu untuk mobilitas masa depan. Xpeng sendiri menerapkan strategi AI tech tree dengan beberapa fokus utama seperti smart car, flying car dan robot humanoid. Secara umum, Xpeng memaparkan bahwa AI akan jadi core engine untuk mobilitas mereka. AI bertugas sebagai ‘otak’ mobil cerdas mereka yang nantinya diharapkan bisa berpikir dan menyesuaikan diri dengan environment sekitarnya. Pun begitu dengan robot humanoid, dimana mereka sudah memiiki sosok IRON. IRON sendiri bisa bergerak seperti manusia dan berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.
Komitmen Xpeng Kembangkan Ekosistem
Tak berhenti sampai di sana, Xpeng juga ingin mengembangkan ekosistem EV secara menyeluruh. Dimana Xpeng juga mengembangkan Kunpeng Super Electric System yang membuat mobil mereka bisa berjalan sejauh 1.400 kilometer. Dan uniknya, teknologi ini siap untuk masspro di akhir tahun ini. Yang menarik, Xpeng juga akan fokus pada mobil terbang dengan sosok AEROHT Land Aircraft Carrier yang mereka tampilkan. Mobil terbang modular in diklai jadi yang pertama di dunia dan akan diproduksi di tahun depan. Dengan strategi ini, Xpeng akan melakukan globalisasi berbasis pada inovasi, bukan sekedar ekspansi saja.
Salah satu caranya adalah menyediakan produk sesuai dengan kebutuhan lokal dimana Xpeng menjual prpduk mereka. “Tidak ada yang bisa menghentikan gelombang kemajuan, AI sedang membentuk ulang dunia dan kami ingin menjadi kekuatan utama di balik perubahan ini” ujar Xiaopeng. Nah, dari strategi ini, wujud nyata Xpeng dalam waktu dekat adalah meluncurkan Xpeng X9 pada paruh kedua tahun 2025 ini. Nah, kali ini kita juga akan singgung mengenai sosok Xpeng X9 versi 2025 yang baru diperkenalkan global di acara yang sama.
Xpeng X9 Jadi Produk Global
Jadi, Xpeng X9 adalah sebuah MPV listrik berukuran 5,2 meter yang diluncurkan 2023 silam. Dan di tahun ini, Xpeng X9 mendapatkan sejumlah improvement serta status sebagai global product. Xpeng X9 dibangun dengan basis arsitektur 800V yang mendukung super fast charging 5C. Sebagai gambaran sederhana, setiap 1 detik pengisian daya di mobil ini bisa dipakai untuk menempuh jarak 1 kilometer. Jadi, secara umum Xpeng X9 hanya perlu waktu 12 menit dari kondisi kosong ke 80%. Sesuai dengan strategi Xpeng, mobil ini juga dibekali dengan teknologi kecerdasan buatan yaitu Turing AI Smart Driving.
Fitur ini bisa bergerak sendiri dari tempat parkir ke tempat parkir tanpa perlu bantuan manusia. Xpeng memproduksi sendiri Turing AI Chip untuk Xpeng X9 ini. Masuk ke interior, Xpeng X9 menyuguhkan beberapa poin menarik. Sebut saja zero gravity seats, sistem infotainment dengan layar 21,4 inch di baris kedua, serta kursi baris ketiga yang bisa dilipat rata lantai dengan mekanisme yang mirip dengan milik Honda Odyssey di masa lalu. Untuk urusan safety, Xpeng X9 juga memiliki baterai bulletproof serta 14 fitur ADAS. Xpeng juga memperagakan manuverability mobil ini dan dibandingkan dengan Toyota Alphard.
Sejatinya ada cukup banyak bahasan yang disampaikan di acara ini dan terbilang menarik untuk diulas. Namun karena kami hanya sekedar diundang untuk bergabung secara virtual via kanal Youtube mereka, maka kami akan coba maksimalkan informasi yang bisa kami dapat dalam sesi selama 2 jam tersebut. Jadi, bagaimana menurut kalian?
Read Next: GIIAS 2025 Bakal Hadirkan Brand Otomotif Global Lebih Lengkap!
