Mazda Indonesia Angkat Bicara Soal CX-3 dan MX-5

by  in  Mazda & Nasional
Mazda Indonesia Angkat Bicara Soal CX-3 dan MX-5
0  komentar

AutonetMagz.com – Pada acara berbuka puasa yang dihelat oleh Mazda Indonesia hari Jumat (24/6) kemarin yang bertempat di Prohibition, Plaza Senayan Arcadia, Jl. New Delhi Pintu I Senayan, Senayan, Jakarta, Mazda kembali ingin mempererat relasinya dengan para awak media. Selain soal program pelayanan konsumen selama mudik di mana mereka akan siaga 24 jam di semua dealer mereka, Mazda juga bersedia berkomentar soal mobil-mobil baru mereka nanti.

Pertama, soal Mazda CX-3 dulu, karena ini calon mesin uang baru Mazda. Tahu sendiri dong di mana-mana crossover sedang laris-larisnya, tidak terkecuali di sini, di mana Chevrolet Trax, Honda HR-V, Renault Duster, Nissan Juke dan lain-lain sedang saling sikut memperebutkan hati dan slip gaji konsumennya. Sayang jika Mazda Indonesia tidak ikut datang dengan Mazda CX-3 ke pesta persaingan ini, apalagi jika dilihat di luar sana, spek CX-3 cukup menjanjikan.

Mazda-CX-3-Design-Astyonishing

Apa kata Mazda Indonesia? “Kami masih meracik spesifikasi final untuk Mazda CX-3, namun saya tidak bisa bilang kapan hadirnya. Kami juga mempelajari konsumen kami, di mana kami menargetkan keluarga muda yang sudah memiliki anak atau generasi muda yang senang berkendara. Pokoknya tunggu dan lihat saja,” ujar Keizo Okue, Presiden Direktur PT. Mazda Motor Indonesia.

Sedikit gambaran singkat mengenai CX-3, dia adalah sebuah crossover berbasis Mazda 2 yang punya pilihan mesin 1.500 cc dan 2.000 cc. Desain eksterior dan interiornya punya ciri khas Mazda kekinian, tapi menurut beberapa laporan di luar sana, ruang belakangnya tidak luas, seperti Mazda-Mazda baru yang ruang belakangnya tergolong ala kadarnya soal kelegaan. Terus, bagaimana kabar soal roadster Mazda MX-5 ND? Akankah masuk ke Indonesia?

mazda-mx5-forest-wallpaper

Untuk Mazda MX-5, kami juga tidak bisa memastikan karena persiapannya lebih kompleks. Cuaca kota-kota besar seperti Jakarta yang panas kurang cocok untuk bisa membuka atap MX-5 dan menikmati roadster ini, tapi jika kami mengingat-ingat tempat yang sejuk seperti Puncak dan pantai Pangandaran, itu benar-benar tempat yang cocok untuk menikmati MX-5 di Indonesia,” ujar Okue. Hmmm…. Kalau alasannya soal iklim, toh pada kenyataannya Mazda MX-5 ND juga dijual di Malaysia yang iklim dan panasnya sebelas-dua belas dengan di sini.

Lagipula, Mazda Indonesia menjual resmi Mazda MX-5 NC, dan banyak juga yang beli, jadi rasanya tidak ada alasan untuk tidak menjual MX-5 ND. Saat ditanya apakah Mazda Indonesia lebih pilih MX-5 yang 1.500 cc atau 2.000 cc serta opsi transmisi manual atau matik, Okue pun tidak bisa memastikannya, hanya meminta kita untuk menyaksikan di waktu yang tepat. Apa ekspektasimu soal Mazda CX-3 dan MX-5 Indonesia? Sampaikan di kolom komentar!

Read Prev:
Read Next:

Hillarius Satrio Seorang pehobi otomotif yang masih mengunyah bangku kuliah. Sangat menyukai mobil yang bisa lari kencang, khususnya mobil sport Jepang. Sekarang juga sedang menggeluti dunia desain mobil, diawali dengan dunia modifikasi digital atau bisa disebut "Digimods" dan berlanjut ke membuat mobil di aplikasi 3 Dimensi. | twitter: @hillsatrio