Ini Dia Mesin Diesel 2 Tak Renault dengan Turbo dan Supercharger

by  in  Berita & International & Merek Mobil
Ini Dia Mesin Diesel 2 Tak Renault dengan Turbo dan Supercharger
0  komentar
Cover-Renault-Alpine

AutonetMagz.com – Apa yang anda bayangkan ketika mendengar mesin 2 tak? Kencang? Boros bensin? Boros oli? Berasap? Emisi tinggi? Ya, kenyataannya memang begitulah mesin 2 tak, yang di Indonesia populasinya masih terdeteksi lewat motor Kawasaki Ninja RR, Piaggio Vespa dan mobil Suzuki Trungtung lawas. Karena dianggap tidak efisien dalam pemakaian bensin dan kadar emisinya buruk, mesin 2 tak perlahan-lahan akan distop tanpa peduli seberapa lantang penggemarnya mau mengoceh.

Namun bagi Renault, mesin 2 tak masih membuat mereka penasaran untuk mengeksplor lebih jauh potensi mesin ini. Renault baru saja mengabari bahwa mereka sudah membuat satu prototipe mesin 2 tak yang sangat unik. Kenapa unik? Lihat saja speknya, 730 cc, 2 tak, 2 silinder dengan tambahan turbo dan supercharger.

Ini sangatlah unik, karena biasanya kita menemukan mesin diesel dengan kapasitas diatas 1.000 cc 4 silinder, namun ini hanya 730 cc saja, 2 silinder pula. Kecil sekali bukan? Padahal sebenarnya mesin ini masih lebih besar daripada Tata ACE yang hanya 70 cc.

mesin-diesel-turbo-supercharger-2-tak-2-silinder-renault

Bila mesin diesel biasa konstruksinya sudah rumit, ingat, ini mesin diesel 2 tak yang pembakarannya lebih cepat . Belum lagi kehadiran turbo dan supercharger yang menambah jumlah komponennya . Ya, ini mesin yang cukup unik di mata kami.

Mungkin akan lebih menenangkan jika kita bicara kemampuan mesin ini. Mesin diesel nyeleneh ini bisa menghasilkan tenaga 47 sampai 68 HP. Kecil juga ya? Tapi ingat, ini mesin diesel, yang patut dicari tahu adalah kemampuan torsinya.

Renault Megane RS kuning

Hasilnya sendiri tidak buruk, dia bisa menghasilkan torsi 112 hingga 145 Nm dan sudah tersedia sejak putaran 1.500 rpm. Renault juga mengklaim bahwa mesin ini akan bersuara seperti mesin diesel modern 4 silinder pada umumnya.

Dengan kemampuan tenaga dan torsi tersebut, mungkin kita akan memprediksi kalau mesin ini akan menghuni engine bay sebuah city car atau compact hatchback. Sebaiknya jangan berspekulasi terlalu awal, sebab di mata Renault mesin ini masih terlalu lemah sehingga tidak cocok untuk dipasang di mobil manapun. Mesin ini dibuat hanya untuk eksplorasi potensi saja. Yaaahhh….

Read Prev:
Read Next: